webnovel

Moirai Valentine

WARNING! MATURE CONTENT 18+ (Harap bijak untuk memilih bacaan, terdapat kata umpatan dan sindiran.) Volume 2 : Lakhesis :Conneching thread. Maura Magen memilih untuk pergi sejauh mungkin setelah dikhianati dan di tipu oleh kekasihnya Erlangga Lorenzo. Pria yang lebih memilih mencampakkannya dan menikahi gadis sederajat dibandingkan menepati janji-janji manisnya dulu. Meninggalkan Maura yang hancur berkeping-keping bersama buah hati yang ada di dalam kandungannya, sampai kebenciannya mengubah sosok Maura untuk memutuskan benang pengikat yang terjalin di masalalu. Bisakah Maura memasang topeng besi dan memutuskan pengikat itu saat mereka di pertemukan lagi dengan keadaan yang berbeda? Volume 1 : Klotho :First destiny and chaos. Tiga kata yang bisa Maura Magen tangkap di valentine tahun ini. Pertama, kecemburuan. Gebetannya yang sudah dia puja-puja sejak tahun pertama malah berakhir pacaran dengan sahabatnya sendiri. Kedua, kekesalan. Bagi remaja lainnya valentine adalah hari paling romantis di sepanjang tahun. Tapi baginya valentine sama dengan makan hati, karena dia single alias jomblo, kampret! Ketiga, kesialan. Seolah takdir sedang bercanda dengannya. Bagaimana mungkin seorang Erlangga Orion Lorenzo mengirimi surat cinta untuknya? Ig : _Yamarara

YAMARARA · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
386 Chs

Kasus di Masa Lalu 4

-Moirai Valentine-

Volume 2 : Lakhesis, Conneching thread.

-----------------------------------

Suhu udara yang tadinya hangat langsung menurun drastis ketika angin membawa hawa dingin. Matahari bersembunyi. Awan-awan hitam bergelantungan, nyaris menggugurkan bebannya seketika. Angin kencang sesekali bertiup di luran sana, menerbangkan dedauan di udara.

Erlang menatap kepulan uap asap yang keluar dari cangkir kopinya dengan pandangan tidak terbaca.

Manik kelabunya menjelajah entah kemana sedangkan tangannya mengaduk-aduk kopinya tanpa tujuan.

Suasana di dalam kafe terlihat tidak terlalu ramai. Hanya beberapa anak muda dan juga pegawai kantoran yang sedang istirahat.

Ting ....

Erlang mendongak, menatap ke arah pintu di mana sosok Gilang muncul.

Laki-laki itu jugu mengedarkan pandangannya sampai keduanya bertemu. Gilang melangkah mendekat, kemudian duduk tepat berhadapan dengan Erlang.

"Kau sudah datang rupanya. Sorry, telat." seru Gilang.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com