webnovel

Moirai Valentine

WARNING! MATURE CONTENT 18+ (Harap bijak untuk memilih bacaan, terdapat kata umpatan dan sindiran.) Volume 2 : Lakhesis :Conneching thread. Maura Magen memilih untuk pergi sejauh mungkin setelah dikhianati dan di tipu oleh kekasihnya Erlangga Lorenzo. Pria yang lebih memilih mencampakkannya dan menikahi gadis sederajat dibandingkan menepati janji-janji manisnya dulu. Meninggalkan Maura yang hancur berkeping-keping bersama buah hati yang ada di dalam kandungannya, sampai kebenciannya mengubah sosok Maura untuk memutuskan benang pengikat yang terjalin di masalalu. Bisakah Maura memasang topeng besi dan memutuskan pengikat itu saat mereka di pertemukan lagi dengan keadaan yang berbeda? Volume 1 : Klotho :First destiny and chaos. Tiga kata yang bisa Maura Magen tangkap di valentine tahun ini. Pertama, kecemburuan. Gebetannya yang sudah dia puja-puja sejak tahun pertama malah berakhir pacaran dengan sahabatnya sendiri. Kedua, kekesalan. Bagi remaja lainnya valentine adalah hari paling romantis di sepanjang tahun. Tapi baginya valentine sama dengan makan hati, karena dia single alias jomblo, kampret! Ketiga, kesialan. Seolah takdir sedang bercanda dengannya. Bagaimana mungkin seorang Erlangga Orion Lorenzo mengirimi surat cinta untuknya? Ig : _Yamarara

YAMARARA · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
386 Chs

Bukan Hewan Buas

-Moirai Valentine-

Volume 2 : Lakhesis, Conneching thread.

-----------------------------------

Malam harinya suasana terlihat lebih damai dengan suara hewan malam yang lebih mendominasi.

Erlang tetap tidak bicara dengann Maura. Laki-laki itu masih terlihat kesal dan lebih sering menemani anak-anak ketimbanng berdekatan dengan Maura.

Tapi masih mau memasakkan makanan untuk makan malam mereka.

Maura menghela napas panjang, dia merasa bersalah dengan kejadian tadi siang. Tidak seharusnya dia menakut takuti sang kekasih yang memang sedari dulu takut dengan hal-hal mistis.

"Sudah selasai? Daddy cucikan piringanya." Erlang membuka suara ketika Elleza sudah menyelesaikan makananya. Sedangkan Kevin masih sama dengan Maura yang baru menghabiskan separuh.

Elleza mengangguk. Ia memberikan piring kosong. Membiarkan Erlang membawanya ke dapur dan sang putri mengekori di belakang untuk mencuci tangannya.

Maura menatap punggung tegap yang mulai menjauh itu.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com