webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
402 Chs

339. Justin Egois

"Aku tidak ingin kamu pergi ke Wina," ucap Justin dengan suara yang dalam. "Kalau kamu sampai pergi, aku harus bagaimana?"

Cynthia mundur satu langkah sambil menekan dadanya yang sedang bergemuruh hebat di dalam sana. Ia tidak menyangka jika Justin akan berkata seperti itu padanya.

"Ya … ya, kamu kan sudah bersama dengan Kak Cielo. Dia bilang, dia akan menikah denganmu. Sudah benar aku pergi ke Wina. Jadi, aku tidak akan menjadi penghalang bagi kalian. Kamu harusnya senang sekarang karena kamu mendapatkan apa yang kamu inginkan. Katamu, kamu harus menikah dengan kakakku apa pun juga yang terjadi. Dan sementara itu, kita hanyalah sekedar teman, tidak lebih dari itu."

Cynthia mengucapkan kata-kata itu dengan penuh kegetiran sambil menahan air mata yang sedari tadi menusuk-nusuk matanya, perih sekali.

"Cynthia, andai kamu tahu …."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com