Masih jelas di benak gua, tentang pakaian Melisa yang kemarin dan hari-hari yang sebelumnya terlalu terbuka. Membuatnya puisng setengah mati dan buat gua jadi mencari sekertaris yang baru, tetapi sekarang gua, sangat terkejut dengan perubahan Melisa yang begitu cepat dalam hanya hitungan hari saja.
"Ini seriusan, Mel?" tanyaku sekali lagi.
"Iya lah, Pak! Saya serius enggak ada tuh ada acara bercanda di sini." jawab Melisa yakin.
"Hanya karena, Lisa, kamu bisa berubah seperti ini?" tanyaku masih enggak percaya.
Melisa berdecih sebal. "Dari, awal saya 'kan sudah bilang sama Bapak, kalau saya itu tulus mencintai Bapak, makanya saya berusaha keras menarik perhatian Bapak, eh ternyata gagal."
"Memang saya kelihatan banget ya kalau masih cinta sama Lisa?"
"Masih lah, Pak! Bahkan nih kalau ada orang yang baru lihat posisi kalian kemarin pasti akan mengira ada cinta yang begitu dalam dari Bapak untuk perempuan muslimah itu." jelas Melisa.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com