"Maafin Papa karena tidak pernah ada di sisi Kayla selama ini. Papa mau Kayla jangan terlalu banyak pikiran. Jangan anggap hidup kamu itu penuh beban, ada Mama ada papa meskipun jauh Kayla boleh bercerita kok jangan dipendam sendiri. " ujar Marcel memberitahu anaknya.
"Kayla bingung harus bilang apa, Kayla terlalu menutup diri sebagai anak. Maafin Kayla ya Pa, Papa nggak salah kok Kayla yang salah. Kayla terlalu memikirkan hal yang nggak penting sampai Kayla sendiri mengalami hal yang nggak diinginkan." sesal Kayla sembari menangis memeluk Papanya.
"Kayla janji nggak akan membuat Papa khawatir dan Kayla akan berusaha untuk bangkit dan nggak pernah lagi menganggap hidup Kayla itu penuh beban. Dan Kayla ikhlas kalau Mama sama Papa nggak bisa bersatu lagi."
"Apa yang membuat Kayla selalu menganggap hidup ini penuh beban? " tanya Marcel.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com