"Ngapain kamu ke sini?" tanya Kayla. Tatapannya tak seperti biasanya.
Gilang mendengar suara tegas Kayla kepada seseorang nampaknya ada yang tak beres. Cowok itu menghampiri Kayla ke ruang tamu.
"Kamu kemana aja. Aku nyariin kamu loh," ujar Jaevan. Cowok itu hendak meraih pergelangan tangan Kayla, namun tepisnya kasar.
"Apa ada urusannya sama kamu?" ia kesal. Jaevan seperti seorang cowok yang posesif kepada kekasihnya.
"Kenapa Kay?" tanya Gilang.
"Kenapa dia ada di rumah kamu?" Jaevan bertanya.
"Nggak ada urusannya sama kamu, mending balik aja deh." usir Gilang.
"Aduh maaf ya. Jaevan, sekali lagi kita ini nggak ada hubungan apa-apa kamu jangan begini dong. Kamu chat aku begitu, ketemu juga begini, apa sih maksudnya?" ucap Kayla mengatakannya kepada Jaevan.
"Tuh dengerin." sahut Gilang.
"Ya apa salahnya sih aku kayak gini ke kamu. Maaf kalau,"
"Ada apa nih?" Gabriel datang membawa paperbag hitam berpakaian rapih.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com