Jesslyn baru saja tiba di rumahnya diantar Jeno. Pacarnya itu kali ini tidak mampir karena harus membersihkan diri di rumah sebelum Ia dan Jesslyn menjenguk Adri di rumah sakit.
Memasuki rumah, aroma sesuatu yang enak merasuk ke hidung Jesslyn. Rupanya itu dari dapur. Jesslyn heran kali ini, karena bukan hanya Bi Yanti yang memasak, tapi juga Theo. Memang sih, Theo jago memasak, tapi tidak biasanya Ia akan turun dapur jika sudah ada Bi Yanti.
"Ngapain Bang?" tanya Jesslyn, mendudukan diri di meja bar, melihat Theo dengan gesit mundar mandir di area dapur rumah yang cukup luas.
Theo menunjukan sebungkus biji bijian berwarna merah ditangannya yang kemudian dimasukan ke dalam panci berisi air mendidih, "Angkak. Buat yang kena DB," ujarnya.
Jesslyn mengangguk ngangguk, rupanya Theo sedang membuatkan sesuatu untuk Adri. Ramuan herbal itu memang terbukti secara ilmiah membantu meringankan penderita DBD.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com