"Cut!!"
Setelah lebih dari dua menit, sang sutradara langsung berteriak demikian, dan Tian berusaha untuk menghentikan ciumannya agar Virginia juga melakukan hal yang sama.
Tetapi, apa yang ingin dilakukan oleh Tian ternyata tidak bisa dihentikannya dengan mudah.
Otaknya tahu, bahwa pekerjaan itu sudah selesai.
Namun, hatinya terus saja menuntut untuk terus melakukan hal itu hingga Tian benar-benar tidak mengerti.
Tak hanya ingin terus berciuman dengan Virginia, tangan Tian yang tadinya hanya merangkul pinggang Virginia kini berusaha meraba-raba seperti ingin menyentuh tubuh Virginia dari balik pakaian yang dikenakan perempuan tersebut.
Sebaliknya, Virginia yang merasa sikap Tian mulai berubah agresif sebenarnya terkejut. Gadis itu berusaha untuk menghentikan apa yang mereka lakukan, terlebih lagi Putri Virgo juga terus berteriak tiada henti karena merasakan tubuhnya sakit lantaran Virginia dan Tian bersentuhan bibir.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com