Di Saat Kita Takut Akan Hal Yang Besar, Maka Beranilah Untuk Menerjangnya.
--------------------
Aku terbangun karena bunyi alarm yang aku sudah set sebelumnya.
07.30 Am.
Aku duduk di ranjang, menarik nafas dalam-dalam dan mengeluarkannya secara perlahan.
Badanku sakit semua, berasa habis olahraga lari maraton dan sit up.
Punggung agak nyeri, leherku juga.
Aku duduk di tepi ranjang sambil membuka pakaianku. Ku berdiri dan mengambil handuk di gantungan pintu. Aku mau mandi sebelum pulang ke Batu lagi.
Ku melihat sekeliling namun cuma ada ibuk saja di dapur sedang sibuk menyelesaikan masakannya untuk sarapan pagi.
"Buk kak Emi dimana?" Kutanya sambil menggaruk kepalaku yang tidak gatal.
"Tadi pagi-pagi udah balik ke rumahnya", sambil menyuapiku sesendok nasi goreng yang masih panas dalam proses pemasakan...
"Uhhh panas buk!" Sambil ku tutupi nasi yang masih panas di dalam mulutku.
"Tapi enak buk!"
Sambil ku acungkan jari jempol kepadanya.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com