Ah, iya, nama kakak laki-laki Satomi adalah Seiichiro. Dia mengira jika kakaknya tewas disebabkan oleh Akazawa. Namun, sebenarnya tidak demikian. Kesalahpahaman memang akan menciptakan kejahatan yang lain.
Satomi berlarian menuju ke kamar mandi juga, untuk mencari keberadaan adiknya. Namun, tidak ada siapa pun di kamar hotel luas yang menyediakan dua ranjang big size mewah ini.
"Ke mana lagi perginya Mizuki itu?! Anak itu benar-benar sudah diberitahu agar tidak meninggalkan kamar hotel, masih saja bebal!!" gumam Satomi, kesal.
Ia mencari keberadaan Mizuki, adiknya. Satomi menemukan catatan kecil di atas nakas.
[Maafkan aku, Niini. Sahabatku mengalami kecelakaan. Malam ini, aku tidak bisa pulang karena menungguinya di rumah sakit. Kasihan sahabatku, Niini. Dia sendirian karena orang tuanya bekerja di luar negeri.]
Begitulah yang tertulis pada memo itu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com