webnovel

Greentea Latte

VOL 3. {Greentea Latte Destiny (21+)} = Bab 215 Badboy dingin yang memiliki penyesalan besar kini telah menjelma menjadi pria tampan dan mapan di usianya yang tergolong muda, yaitu 22 tahun. Di usia tersebut, dia telah menyelesaikan S1 di Oxford dan menjadi CEO dari perusahaan Fedrick Company, perusahaan yang bergerak di bidang kuliner paling besar se-Asia Tenggara. Sayangnya, di usia yang tergolong cukup muda itu, dia sudah menjadi duda sehingga dia mati rasa terhadap wanita. Afka menjalani hidupnya dengan monoton, tanpa cinta dan kasih sayang. Hanya ada kebencian yang besar dalam hatinya kepada seseorang. Hingga suatu hari, dia bertemu dengan seorang gadis cantik yang sangat mirip dengan mantan istrinya. Sialnya, Afka mengenal dengan baik gadis itu. VOL 1,2. {Greentea Latte (18+)} = Bab 1-214 Afka Fedrick, seorang badboy tampan ala novel yang memiliki sifat yang dingin. Dia memiliki penyesalan terbesar dalam hidupnya. Penyesalan yang berhasil membuat hidup cinta pertamanya hancur berantakan. Ghirel Sananta, seorang gadis yang tertatih selama hidupnya. Tak ada kebahagiaan dalam kamus Ghirel sampai Afka hadir dalam hidupnya. Sayangnya, kebahagiaan itu hanya sesaat. Afka kembali menurunkan hujan padanya. Hujan badai yang membuatnya hancur berkeping-keping. Afka adalah penyebab kehancurannya. Afka adalah sosok yang bertanggung jawab atas rasa sakitnya. bagaimana kelanjutan kisah cinta sepahit Greentea yang terjalin diantara lembutnya Latte tersebut? by Depaaac_

Depaaac_ · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
369 Chs

Gadis Cantik Berambut Panjang

Pagi telah datang. Rembulan bertukar peran dengan mentari yang menghangatkan. Masih pukul sembilan pagi, namun cahaya terlihat redup. Awan mendung berada di atas sana, ikut berkabung dengan sedihnya kehidupan.

Seorang pria tengah bersiap di dalam kamarnya. Mengenakan kaos hitam polos serta celana jeans berwarna senada. Tangannya menyugar rambut yang dia tata sedemikian rupa. Dia bahkan memotong rambutnya sedikit agar terlihat lebih rapi. Tak lupa juga untuk mencukur rambut pada rahangnya yang mulai memanjang.

Afka berubah dalam semalam. Dari pria tampan yang dingin dan kejam kini berubah menjadi seorang pria tampan yang menawan. Parfum tak lupa dia semprotkan dia seluruh tubuhnya. Bahkan, Alvaro yang sedang melewati kamar Afka sampai mencium bau maskulin tersebut.

"Wow! Amazing! Kau akan berkencan? Atau mencari pelacur? Apa kau yakin sudah sembuh?" Mata Alvaro memicing curiga. Menatap Afka dengan penuh tanda tanya. Entahlah, Afka terkadang terlalu misterius untuk ditebak.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com