"Wah, kapan kau membeli cincin ini?" tanya Lily pada William. Mereka saat ini sedang berkumpul di kafetaria yang berada di sekitar penginapan.
"Tentu saja aku khusus memesan itu."
"Kau merancangnya sendiri? Wah, itu sangat cocok dengan jari Eli. Aku jadi pengen," katanya.
Eli yang mendengar itu pun terkekeh. "Christ pasti akan memberikannya padamu nanti."
Lily menggelengkan kepalanya. "Tapi kami belum berpikir sejauh itu." Ia mengatakan itu juga bukan tanpa alasan, karena ia maupun Christ masih ingin fokus dengan pekerjaan mereka. Di sisi lain mereka juga harus belajar banyak hal sebelum semakin memasuki hubungan yang lebih serius.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com