webnovel

Dibawah Pedang Pora

"Apa yang salah dari ku..! mengapa kau tak mau menatap mataku ..! Aku tak sejelek itu, setidaknya tatap mataku saat bicara padaku ..!" Gia berteriak karena kesalnya , laki-laki dengan seragam itu tetap dingin & tak mau menatap. Hal tersebut membuat Gia semakin penasaran alasan dibalik hal yang dia lakukan itu .Gia memutuskan mencoba mencari tau dengan cara uniknya . Pada akhirnya takdir justru menyatukan mereka dibawah piramida pedang pora

Eggya_Vaniesa · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
304 Chs

Bab 151 Tak Dapat Bernafas

*Semarang , Tempat Makan

Setelah menempuh perjalananan kurang lebih 45 menit aku dan Dave Nasution sampai pada sebuah tempat makan yang menyediakan ramen. Tempat makan ini tidak terlalu besar namun cukup nyaman jika dilihat dari luar. Dave segera memarkirkan mobil lalu kami masuk ke dalam tempat makan tersebut.

Dave memilih tempat yang berada di ujung dan hanya menyediakan 2 kursi dengan satu meja saja disana. Kami juga segera memilih makanan begitu duduk disana.

Dave masih kesal sepertinya terlihat dari wajahnya yang tak seperti sebelumnya. Selama aku bersama Dave belum pernah aku melihat lelaki itu sangat kesal bahkan setelah menggendongku beberapa kali Dave masih tetap ceria bahkan jahil juga padaku seperti sepupunya almarhum Dito yang juga merupakan mantan pacarku.

"Kak , kalo ada yang mau diceritaiin boleh kok cerita gak usah sungkan lagi pula kak Dave juga udah bantu aku sampai sejauh ini !". Kataku yang tak tega melihat Dave Nasution kesal.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com