webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
1020 Chs

Dasar Aneh

*pengawal ku akan datang

*Kau dirumah? (pesan WhatsApp Hendra)

*Aku masih di kampus, baru selesai jam pertama (Aruna)

*Biar mereka menjemput mu di kampus

*Nggak usah. Aku masih harus mengikuti ujian susulan setelah ini

*Jam berapa kau akan selesai dan dimana mereka bisa menjemput mu?

*Di rumah saja. 2 jam lagi.

***

Aruna baru saja turun dari OkeCar yang mengantarnya. Ketika dia memasuki gerbang, tiga pasang mata menatap penuh selidik kemudian memberi hormat. Mata itu milik tiga laki-laki berseragam senada dilengkapi headset bluetooth tipe complete separation.

_Tunggu! Bukankah benda hitam di telinga mereka sangat familiar?_ Aruna menyadari penampilan mereka hampir mirip dengan para penguntit waktu itu.

"Nona Aruna?". Panggil salah satu dari mereka.

"Iya?". Aruna bingung.

"Oh' kami pengawal tuan Hendra". Salah satu dari 3 pria itu seolah memberi tahu bahwa mereka siap membawa Aruna.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com