Callista pun mendesah pelan mendengar imajinasi dari perempuan yang ada di hadapannya ini. "Hei, Nona Vla. Masa kau tidak menyadari hal lain selain penampilannya yang terlihat semrawut dan tidak terawat itu?!" tukas Callista kesal sekaligus gregetan.
"Kilorn memiliki tindik di telinganya, Vla. Sedangkan Kael tidak. Dan tindik bukanlah sesuatu yang dapat disembunyikan begitu saja. Pria itu benar-benar bukan Kael, tetapi memang Kilorn." Ahmed ikut menimpali dan memberikan Vla penjelasan.
"Esattamente! (Tepat sekali)!" ujar Callista, senang akhirnya ada yang bisa menyadari perbedaan signifikan di antara Kael dan juga Kilorn.
"Apakah kau sekarang percaya padaku, Vla?" ucap Kael kemudian.
Sementara Vla masih terdiam dan tidak bergeming sedikit pun. Dia masih berusaha mencerna informasi yang baru saja di dapatkan nya kembali. Bukti sebelumnya membuktikan Kael bersalah, dan sekarang kenyataannya tidak demikian.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com