webnovel

Bench in the Park

Tidak semua orang mendapat kesempatan kedua dalam hidup, namun tak sedikit pula yang justru menggunakan kesempatan yang diberikan itu hanya untuk memuaskan nafsu keduniawian saja. Begitupula yang terjadi pada Keisha. Mengkhianati orang yang justru berperan besar dalam mengangkat kehidupan, bahkan rasa percaya dirinya. Dan saat semua sudah terlanjur terjadi, kata maaf dan penyesalan tentu tidak lagi berguna, sebab karma itu menyakitkan.

Ando_Ajo · Kỳ huyễn
Không đủ số lượng người đọc
402 Chs

Kesempatan dalam Kesempitan

Hanya saja, ketika Wilma memutuskan untuk memberi tahu kepada Keisha tentang tragedi yang menimpa anak perempuannya itu, Wilma akhirnya tidak bisa lagi menahan-nahan tangisnya.

Jadilah wanita itu tertunduk dengan menutupi wajahnya dengan telapak tangannya, tubuh itu bergetar sebab ia masih berusaha menahan tangisnya.

Keisha menghela napas dalam-dalam, tujuan awalnya mendatangi rumah ini hanyalah ingin belajar banyak hal tentang berlian dan batu permata dari Pramudya, dan kini, ia harus dihadapkan dengan istri Pramudya yang terlihat menyedihkan dengan tangisnya yang tertahan-tahan itu.

Ini… membuatku serbasalah saja, pikir Keisha.

Namun, pada akhirnya Keisha bangkit dari duduknya, lalu mendekati Wilma dari sisi kanan wanita itu sendiri. Keisha duduk di samping Wilma, lalu mengusap-usap bahunya dan kemudian ke punggungnya.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com