webnovel

Annaya & Takdirnya

Annaya terlahir sebagai gadis yang berparas cantik dan menawan, dia tumbuh sebagai pribadi yang ceria dan penuh cinta kasih untuk orangtu dan kedua kakaknya. Kebahagiaannya kian sempurna saat di nikahi pria tampan, cinta pertama yang sedari remaja sudah menjadi kekasihnya. Pria itu menjadi suami yang begitu memujanya, seolah dia adalah ratu. Limpahan cinta dan kasih pria itu suguhkan untuk Anna. Hidup berkecukupan secara materi dan cinta membuatnya tidak mengenal airmata kesedihan, sesempurna itulah hidup seorang Anna. Namun ternyata hidup tidak seindah dan sebahagia yang dia rasakan selama ini. Semua kebahagiaan runtuh saat orang yang paling di cintainya pergi meninggalkan Dunia dan dirinya dengan cara yang paling tidak pernah dia bayangkan sebelumnya. Ya … sosok itu adalah suaminya. Dan almarhum suaminya meninggalkan wasiat yang mencengangkan. Dan wasiat itu harus di patuhinya. Bagaimana bisa Anna hidup tanpa suaminya? Serta bagaimana bisa Anna mematuhi wasiat terakhir suaminya? Ikuti kisah nya di novel "Annaya & takdirnya". Mohon dukungan nya ya ini tulisan pertama aku semoga kalian suka.

Ardhaharyani_9027 · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
530 Chs

Kenapa Membawa Orang Asing?

Sebastian mendengar putranya memanggil dirinya cukup keras sambil berlari kearahnya, dia tau kenapa putranya begitu.

Brayn ingin menegaskan kepada seluruh pengunjung restaurant itu jika pria tampan yang menjadi pusat perhatian itu adalah ayahnya.

"Dimana Mommy?" Sebastian menggendong Brayn dengan sebelah tangannya, tatapan memuja semua orang tidak luput mereka.

"Toilet," jawab Brayn yang sayup terdengar oleh Kiara.

Sebastian membawa putranya keruang yang telah di pesannya, mereka berniat menunggu Anna di sana, tanpa ia sadari dari semua orang yang melihatnya ada sepasang mata yang menatapnya dengan perasaan yang rumit dan hancur.

Saat Anna keluar toilet dirinya menatap bingung Kiara yang ada di hadapannya saat ini, wajahnya pucat seperti habis melihat hantu.

Kiara tidak sengaja mendengar ucapan Brayn pada Sebastian dengan mengatakan jika Anna berada di toilet, dengan segera ia menyusul wanita itu.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com