Jhino sudah tiba di apartemennya setelah Pak Aldo mengantarnya. Jhino tidak ingin mereka tahu kalau Allyna dan dirinya tidur beda kamar, sehingga Jhino terpaksa harus berbohong untuk mengatakan bahwa apartemen mereka sedang dibersihkan oleh jasa pembersihan apartemen. Untung saja Pak Aldo mengerti dan akhirnya pergi dari sana untuk bertemu dengan temannya.
Setelah semuanya dirasa aman, Jhino masuk ke apartemennya. Dia merasa sangat lelah, padahal dia sudah istirahat dan minum obat, tapi tetap saja Jhino masih merasa belum fit seutuhnya. Mungkin Jhino memang harus istirahat terlebih dahulu.
Bel apartemen Jhino berbunyi. Jhino pun sudah menduga siapa yang datang. Dengan segera, dia membukakan pintu untuk tamunya.
"Selamat pagi, Pak Jhino," sapa Firza.
"Pagi, Firza. Silahkan masuk," kata Jhino mempersilahkan Firza untuk masuk ke dalam apartemennya.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com