webnovel

The Silver Queen

[Vol. 1, 2, 3, & 4] Vol. 1: Bergabung dengan Nightroad Zero membawa Axelia pada memori misterius. Pertempuran pertama di kota Maria, misi melindungi kota dan penduduk dari serbuan pasukan Exval rupanya menjadi awal 'panggilan' itu membisikinya. Di sisi lain, sang komandan Nightroad Zero memberi perlakuan khusus padanya, yang tak pernah ditunjukkan pada wanita mana pun. Meski Axelia bukan wanita dengan fisik sempurna. Vol. 2: Perjalanan ekspedisi Nightroad Zero harus berbelok ke barat. Mengirim bantuan lima batalyon pada kerajaan yang pernah membelot dari Kekaisaran. Satu legiun musuh sedang menggempur habis-habisan wilayah Gordian. Vol. 3: Diusir dari Kekaisaran, Axelia -si gadis buta albino- melakukan perjalanan menuju Bumi Utara untuk misi rahasia. Teman masa kecil, Aiden sang pemburu vampir, selalu mengikutinya. Vol. 4: Perang ini mungkin menjadi derap terakhir bagi Axelia. Pertempuran besar umat manusia melawan beratus-ratus ribu tentara vampir yang berasal dari berbagai ras monster: Dergon si raksasa, Herresi si iblis putih, Anjing Hades, pasukan Exval dan kelompok pembunuh bayaran dari Laut Timur yang ironisnya adalah manusia. *** SLOW UPDATE.

Rinata_Ackazenia · สงคราม
เรตติ้งไม่พอ
99 Chs

64

Aiden tidak bergerak lagi sejak dijatuhkan Ethan. Entah apakah pria itu pingsan atau sedang apa, yang jelas Axelia menggantikannya.

Gadis itu berlari kemudian melompati benda di sekitar sebagai batu loncatannya, dan Axelia hendak meraih Ethan yang masih melayang di udara. Ethan curang, karena dia bertarung di udara sedangkan Axelia tidak bisa terbang seperti itu. Namun, sekali lagi, ini bukan pertarungan kompetisi.

Setiap lawan yang ditemui Axelia adalah ujian untuk kekuatannya. Axelia tidak mempermasalahkan kemampuan terbang lawan, justru dia mencari cara agar vampir itu jatuh dari ketinggiannya sendiri. Jika berhasil melakukannya, maka Axelia merasa upayanya tidak terlalu buruk.

Ethan menendang Axelia ketika hampir mencapainya. Membuat gadis itu terpelanting ke bawah dengan keras. Kepulan debu menggumpal di area tempat Axelia jatuh. Axelia masih memiliki kesadaran. Lantas gadis itu bangun lagi seolah tidak terjadi apa-apa pada tubuhnya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com