Chen Ge memutuskan panggilan telepon dan memegang gagang pintu. Dengan memegang palu di tangan kanan, tangan kirinya menarik pintu hingga terbuka. Cahaya menerobos masuk, dan pintu sederhana itu seolah-olah membelah dunia menjadi dua.
"Siapa yang kau cari?"
Seorang lelaki kurus berdiri di depan pintu. Matanya cekung, dan kulitnya tampak kasar. Ia tampak lelah.
"Aku datang untuk memperingatkanmu." Pria itu menjaga jarak dari pintu. "Jangan menginap di sini. Jika kau harus tinggal di dalam area perumahan ini, jangan tinggal di lantai ini."
"Kenapa?" Chen Ge ingin mendengar apa yang dikatakan pria aneh ini.
"Tidak ada. Hanya saja, jangan bermalam di sini." Ia terbatuk dua kali dan mengeluarkan tangan dari saku kanannya untuk menutup mulut, seolah-olah tidak ingin orang mendengarnya. Ia kemudian berbisik. "Seseorang hilang di lantai ini sebelumnya."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com