webnovel

SILLY CURSE

Ada yang mengatakan jika takdir terjadi dengan sendirinya berkat semesta yang mengatur keseimbangan dunia. Beberapa orang bersyukur namun tak sedikit yang menuntut kekecewaan. Pernahkah terpikirkan jika takdir yang dilalui adalah hasil dari sebuah dadu yang terlempar? permainan dari dewa yang bahkan tak begitu penting dapat merubah hidup seseorang. Apakah itu suatu yang buruk atau memang begitulah takdir ? Wajah yang rupawan demgan postur tubuh tinggi atletis. Tentu saja membuat para gadis mengidam-idamkan kan Eugene Ahn. Bayangkan ketika kau berada di puncak kejayaan, mendapatkan pujian dari seluruh gadis. Tiba-tiba semuanya terbalik secepat balikan tangan. Eugene tertabrak saat ia berlari dari kejaran para gadis yang memujanya. Dan sosok gadis mungil tiba-tiba datang dan mengajukan pilihan konyol padanya. "kau akan di hidupkan kembali asalkan.. jadi wanita atau jadi anjing ?" Eugene Ahn yang takdir nya dipermainkan memilih berubah jadi wanita dari pada menjadi anjing. "AAAAA DIMANA BURUNGKUUU ?!" Eugene pemuda normal yang harus hidup dalam wujud seorang gadis merasa tersiksa di hari pertamanya. Ditambah pertemuannya dengan seorang gadis bernama Michelle yang kebetulan tak menyukai laki-laki. Apakah semuanya berjalan lancar bagi Eugene ? sanggup kah ia menjalani hidupnya sebagai seorang gadis ? bagaimana jika kejadian ini membuat Eugene merasakan cinta pertamanya ? PADA MICHELLE ?!!

JieRamaDhan · วัยรุ่น
Not enough ratings
380 Chs

VIOLETTA

'Knock.. Knock'

Suara ketukan tadi sontak membuat kedua remaja itu terdiam menatap ke arah asal suara. Pintu depan.

'BRUAK!'

"AA—" Telapak tangan Michelle dengan cepat membungkam mulut Eugene yang hampir mengaduh kesakitan akibat punggungnya yang menyentuh lantai. Pelakunya tak lain tentu saja adalah Michelle yang mendorong tubuh Eugene begitu saja.

"Ssstt..." Michelle meletakkan jari telunjuk tepat di bibirnya. Mengisyaratkan agar Eugene tak mengeluarkan sepatah katapun.

Pemuda tinggi itu mengangguk patuh. Tangan yang membungkamnya terlepas seiring tubuh Michelle menjauh darinya, melangkah mendekati pintu. Eugene bersembunyi di balik dinding setelah melihat lambaian tangan Michelle yang mengisyaratkannya untuk bersembunyi. Lagi-lagi Eugene menurut tanpa bertanya.

"Siapa ?" Tanya gadis itu dengan suara sedikit keras. Pintu apartemen ini masih belum memilik lubang intip yang memudahkannya melihat siapa gerangan di balik pintu. Michelle harus mengeceknya secara manual.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com