***
Pov Gita
Setelah menemui Mamahnya Kak Antonio, gue semakin tambah galau ternyata gak cuman gue aja yang galau, doi juga merasakan hal yang sama. Sebaiknya gue minta Layinah untuk menemuiku sekarang kalau gue masih di timezone seorang diri bakalan jadi seperti orang gila.
Jam sudah menunjukkan pukul sebelas siang gak sadar udah selama itu gue ngobrol sama Tante Margareta. Kira-kira Layinah sedang apa ya, semoga aja dia gak sibuk. Gue merogoh ponsel yang ada di dalam saku gamis.
Tut... Tut.. Tut.
Belum di angkat juga sama Layinah, ke mana perginya nih orang. Apa jangan-jangan dia udah tidur tapi masa jam segini udah molor aja sih.
"Assalamualaikum, maaf ya, Git, tadi gue habis bantu Bunda. Gimana gue ke sana sekarang?" ucap Layinah to the point.
"Waalaikumsalam, iya sekarang aja, Inn. Thank's ya."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com