webnovel

Secret Love for Secret Admirer

Tak pernah terpikirkan, apa yang menjadi kesukaanmu aku juga menyukainya. Tanpa sadar, aku selalu menuruti nasihat dan perintahmu. Lama-lama, aku tahu artinya bahwa itu semua hanyalah sebuah keinginan agar diakui untuk menjadi lebih dari seorang sahabatmu. Aku, sebagai pengagum rahasia, yang menyukaimu secara diam-diam. (Nadia Naraya) Rasa simpati dan sebuah ketertarikan biasa. Itulah yang aku rasakan saat pertama kali melihatmu. Aku tak tahu sejak kapan rasa itu sedikit demi sedikit berubah menjadi rasa penasaran dan selalu ingin tahu tentangmu. Katakan saja, kalau ini adalah sebuah cinta rahasia untuk seorang pengagum rahasia. Lupakan perasaanmu darinya dan berbaliklah menyukaiku. (Fauzan Narendra) Nadia memendam perasaan pada sahabatnya - Agra - hampir selama enam semester terakhir sejak mereka bersahabat. Sayangnya, saat Nadia ingin mengungkapkan perasaannya, bertepatan dengan itu, Agra bercerita bahwa ia sudah memiliki kekasih. Nadia tidak bisa menghindar begitu mudah, karena ia terjebak di dalam satu proyek dengan Agra cukup lama. Inilah yang bisa dilakukan Nadia, mengagumi dalam diam. Saat Nadia sudah mencapai puncak kegalauannya, seorang laki-laki bernama Fauzan datang ke dalam hidupnya. Nadia pikir, ia baru pertama kali bertemu laki-laki ini. Namun, ternyata Fauzan sudah mengenalnya sejak dua tahun lalu. Fauzan muncul begitu saja saat Agra menghilang menangani proyek dosen selama beberapa bulan. Fauzan bilang bahwa ia menyukai Nadia. Lantas, apa yang akan Nadia lakukan selanjutnya? Cover by : Diarra_design Follow me on Instagram : @NurulAyuHapsary

N_Ayu_Hapsary · สมัยใหม่
เรตติ้งไม่พอ
372 Chs

60. Delayed Good News

Nadia baru saja turun dari angkutan umum. Ia lalu menarik nafasnya dalam-dalam. Ia yakin dengan apa yang akan ia lakukan kali ini. Ia kemudian, melihat sekitar.

Suasana jalan raya tidak ramai seperti biasanya. Awan-awan yang menggumpal di atasnya sudah mulai berwarna orange. Hari sudah mulai gelap.

Nadia melihat ke arah depannya. Ia sekarang berada di tempat yang tidak asing. Tempat yang sangat dikenalnya. Hanya saja, sudah seminggu lebih ia sama sekali tidak ke sini.

Tempat latihan judo dari komunitas yang didirikan Fauzan. Dengan membulatkan tekadnya, Nadia akan menemui Fauzan sekarang juga. Entah, apa yang akan Fauzan katakan untuknya nanti.

Ia sadar, jika Fauzan melarangnya untuk menghubunginya. Nadia akan bertekad untuk mengatakan sesuatu pada Fauzan. Mengenai turnamen judo yang sampai saat ini belum didaftarkan.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com