Sebelas tahun kemudian, kini ketiga anak Isabel dan juga Azam telah tumbuh dewasa dan mulai mengenal cinta.
Hari ini adalah hari pernikahan Syafa bersama dengan seorang pria pilihannya. Hanya seorang pria sederhana tanpa keluarga. Tapi meski begitu, Syafa tetap saja mencintai pria tersebut dengan begitu tulusnya.
Hari yang sangat dinanti oleh Syafa akhirnya tiba. Sudah sekian lama dia menginginkan pernikahan ini terjadi. Hanya saja saat itu calon suami Syafa tidak memiliki keberanian untuk datang kepada kedua orang tua Syafa dan melamar Syafa. Dia cukup tahu diri dia itu siapa. Sementara Syafa, dia adalah putri semata wayang dari Azam yang saat itu Azam telah menjadi seorang pengusaha sukses. Bahkan ibunya, Isabel, dia juga seorang wanita karir yang begitu hebat. Hal itulah yang membuatnya begitu takut dan tidak berani.
'Krish ... akhirnya kita berdua menikah juga. Aku begitu bahagia. Bahkan sangat bahagia'. Batin Syafa.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com