webnovel

pesta pernikahan

perjuangan mencari jodoh terbaik dalam hubungan persahabatan. Kisah cinta antara Nana dan Gatot yang dari kecil sudah bersama hingga SMA terjadi benih-benih cinta di antara mereka meski orangtua mereka tak merestui hubungan mereka. Akan kah Nana dan Gatot bersatu dalam sebuah pesta pernikahan?! Ataukah Roger yang bisa mengajak Nana ke pelaminan?! Atau Hanabi yang bisa kembali merebut kembali Gatot dari pelukannya Nana?!! Happy reading ya.. Jangan lupa taruh komentar di bawahnya.. Terimakasih..

Ari_Fauziah · วัยรุ่น
Not enough ratings
445 Chs

BAB 25. ACARA REUNIAN

( PESTA PERNIKAHAN)

Sabtu di sore hari. Gatot sudah datang di rumahku. Padahal aku mau berangkat sendiri ke acara reunian. Tapi dia masih maksa. Dan mau enggak mau aku harus mengikuti keinginan Gatot.

" Assalamualaikum bunda!! Nana lagi apa?!" ujar Gatot yang sudah menungguku di ruang tamu.

" Wa alaikum salam, Gatot!! Nana lagi merias wajahnya dan berganti baju. Mau minum apa?!" tanya Bundaku.

" Apa aja deh, Bunda" ujar Gatot yang masih setia menungguku.

" Oke. Sebentar ya bunda ambilkan di dapur" ujar bundaku yang bergegas ke dapur .

Bundaku kembali dengan membawa segelas es jeruk dan kue bolu pandan untuk Gatot yang sedang menunggu aku merias diri. Dan tak lama kemudian aku turun keluar dari kamarku dengan gaun warna merah muda juga high heels senada.

" Ya ampun!! Kan aku bilang gak usah samper ke rumah!! Aku bisa berangkat sendiri!!" ujarku kesal.

" Lagian kan ke tempat tujuan yang sama. Kenapa enggak bareng aja sih?!!" ujar bundaku membela Gatot.

" Abis Gatot bawel banget kalo di jalan. Udah gitu ngebut Mulu, Bunda!!" ujarku meledek.

" Ah bohong Bunda!! Aku enggak pernah ngebut!! Aku bawa mobil santai kok!!'' ujar Gatot yang tak terima aku fitnah.

" Hahaha.. gitu aja ngambek!! Dasar Gatot kaca!!" ujarku meledek sambil berlari ke gerbang rumah.

" Tuh bunda!! Kekakuan Nana nyebelin!!" ujar Gatot yang mengejarku menyusul ke gerbang rumah.

Kamipun berangkat bersama ke acara reunian sekolah dengan mobilnya Gatot. Dan dalam perjalanan Gatot sama sekali tak mengajak aku mengobrol. Mungkin dia masih ngambek sama diriku yang agak jengkelin. Tapi bodo amatan lah!! Gatot juga Bukan siapa-siapa aku. Jadi aku gak mau mikirin. Sesampainya di sekolah. Semua alumni dari angkatan 2000- 2010 bergabung jadi satu dalam acara tersebut.

" Wah rame juga acara reunian kali ini" ujar Gatot yang memaksaku untuk bergandengan.

" Eh,tangan aku kok di gandeng sih!! Nanti orang-orang pada salah paham dengan kita!!" ujar ku mencoba melepaskan tangannya Gatot namun dia sangat erat menggenggam tanganku.

" Udah diem aja. Aku gandeng kamu biar kamu enggak hilang. Apalagi ini acara meriah dan rame yang datang." ujar Gatot modus.

" Ah kamu mah modus pengen pegang tanganku kan!!" ujarku meledek.

Aku dan Gatot berkeliling Pesta acara reunian sekolah. Tiba-tiba aku melihat Roger dan kawan-kawan nya sedang jadi panitia pelaksana acara reunian.

" Hai, Roger!! "sapaku kepada Roger.

" Hai, Miss Nana. Kalian datang bareng?!" ujar Roger dengan wajah cemburu.

" Iya dong. Nana udah jadi milik aku" ujar Gatot sambil mencium tanganku.

" Beneran kalian udah pacaran?!" tanya Roger dengan tatapan penuh emosi.

" Eh enggak. Salah!! Jangan percaya sama omongan Gatot!! Dia sedang berhalu!! " ujarku sambil melepaskan tanganku.

" Ih sayang. Kamu amnesia ya?! Tadi kan pas berangkat aku ungkapkan cinta sama kamu. Terus kamu jawab yes. Kamu lupa ya?!" ujar Gatot meledek.

" Sayang kepala kamu peyang!! Aishh Gatot kebanyakan nonton sinetron Indosiar jadi begini" ujarku sambil tertawa.

Dan saat kami sedang asyik mengobrol. Tiba-tiba suara keributan terjadi di stan kuliner di acara pesta reunian sekolah. Ternyata Hanabi datang seperti primadona acara pesta reunian.

" Hai, semuanya!! ujar Hanabi menyapa.

" Hai, Hanabi!!" jawabku ramah.

" Hai,sayang!! Kok kamu enggak ngajak aku buat datang ke acara reunian sih?!!" ujar Hanabi yang merangkul tangan Gatot.

" Aduh,jangan seperti ini. Malu di lihat banyak orang!! Lah waktu itu kan aku ngasih undangan acara reunian. Katanya kamu sibuk karena jadwal padat semenjak jadi model" ujar Gatot yang melepaskan tangannya Hanabi.

" Ya enggak gitu juga sayang!! Kalo acara reunian aku pasti akan datang kok!! Suwer!!" ujar Hanabi kikuk.

" Ya udah kalian lanjutkan mengobrol. Aku sama Miss Nana mau ke stan kuliner. Soalnya kami sudah lapar" ujar Roger yang merangkul pundakku.

" Iya have fun ya" ujar Hanabi melambaikan tangannya kepadaku.

Dan saat aku dan Roger ingin berjalan ke stan kuliner. Tiba-tiba Gatot menarik tanganku. Roger yang melihat tanganku di pegang oleh Gatot juga balik menarik. Dan aku serasa seperti tali tambang yang di perebutkan oleh Gatot dan Roger.

" Ini maksudnya apa ya?!!" ujar Hanabi yang melepaskan tangannya Gatot padaku.

" Kamu enggak usah ikut campur!!" ujar Gatot kesal.

" Tetep lah aku harus ikut campur. Kan aku pacar kamu!!" ujar Hanabi marah.

" Pacar?! hahahaha.. ngaca woy!! Kamu sendiri yang bilang udah enggak butuh aku lagi. Berarti kita udah putus!!" teriak Gatot.

" Aaarrghhhh!! Kamu enggak bisa mutusin aku!! Karena selamanya kamu milik aku!!" teriak Hanabi emosi.

" Aku sudah enggak perduli lagi sama kamu!!" ujar Gatot yang menarik tangaku dan pergi meninggalkan Hanabi.

Roger langsung berlari dan mengejar ku yang bersama dengan Gatot. Akhirnya aku ke stan kuliner bersama Gatot dan Roger.

" Hadeh, lama-lama aku bisa gila sama kelakuan kalian!!" ujarku menangis.

" Maaf. Aku enggak bermaksud bikin kamu menangis. Aku cuma kesal dengan sikapnya Hanabi" ujar Gatot.

" Ya tetap aja aku malu pas kamu sama Roger tarik-menarik tangan aku seperti tali tambang. Sakit tahu!!" ujarku mengambek.

" Mana sini yang sakit saya obati, Miss!!" ujar Roger perhatian.

" Yang adil kalian tinggalkan aku sendiri!! Titik!!" ujarku emosi.

" Enggak mau" ujar Roger dan Gatot kompak.

Dan dengan terpaksa aku makan bertiga dengan Gatot dan Roger. Serasa punya dua bodyguard. Tapi mereka jengkelin dari yang aku pikirkan.

" Kamu beneran udah pisah sama Hanabi?!" tanyaku perhatian.

" Iya. Kami sudah pisah sekitar tiga bulan yang lalu. Dan memutuskan hubungan dia. Karena dia bilang kalo dia bisa dapatkan yang lebih baik dari aku" ujar Gatot bersedih.

" Duh,kasihan. Cup.. cup.. cup.. sabar ya" ujarku sambil memeluk Gatot menenangkan nya.

" Aku sakit hati dia berkata seperti itu padaku" ujar Gatot mencari kesempatan.

Saat aku sedang memeluk Gatot untuk menenangkan. Roger langsung menarik tanganku karena cemburu aku dekat dengan Gatot.

" Miss kan harus adil sama aku" ujar Roger cemburu.

" Gatot lagi bersedih" ujarku membela Gatot.

" Iya nih. Dia enggak ngertiin banget kalo aku lagi galau dan sedih" ujar Gatot cari perhatian.

" Ya sedih sih boleh sedih. Tapi ya enggak Ampe pelukan mesra ya. Hello!! Aku disini?!! Bukan obat nyamuk yang di anggurin begitu saja!!" ujar Roger kesal.

" Iya,maaf ya. " ujarku bersalah.

" Iya aku maafkan Miss Nana karena aku sayang Miss Nana!!" ujar Roger dengan raut wajah bahagia.

" Ih bocah ingusan manja banget" ujar Gatot menyindir.

" Ih syirik aja tuh!! Iri bilang boss!! hahahaha" ujar Roger sambil tertawa.

Kamipun akhirnya mengobrol bersama sampai acara pesta reunian telah selesai. Aku melihat dari jauh Hanabi menangis karena di tinggalkan oleh Gatot dan langsung pulang.