webnovel

jjimjilbang (sauna)

Di mobil ...

"Kookie ... Kita mau ke mana?" Hana bertanya saat mobil mereka tidak menuju ke arah rumah.

"Aku mau ajak Noona dan Kiki ke sauna."

Jung Kook mengajak keluarganya menuju ke tempat sauna.

Di tempat sauna ...

Kiki ikut Hana mandi di tempat pemandian wanita. Sedangkan Jung Kook mandi di tempat pemandian pria.

Ki ... Appa juga mau ikut Kiki. ~ Jung Kook melihat Kiki yang digandeng Hana sudah berjalan menjauh.

Di ruang ganti ...

Hana melepas pakaian Kiki dan dirinya. Menaruhnya di loker. Kemudian Hana membawa Kiki masuk ke tempat pemandian. Membersihkan tubuh Kiki.

"Ki ... Gosokin punggung eomma." Hana menaruh gosokan punggung di tangan Kiki.

Kiki mulai menggosok punggung Hana.

Setelahnya mereka memasuki kolam air. Hana mengecek ketinggian kolam air.

Terlalu tinggi.

Hana memegangi Kiki supaya tidak tenggelam. Kiki yang mengira itu kolam renang mulai menggerak-gerakkan tangan dan kakimya.

Ki ... Ini bukan kolam renang.

Ini untuk duduk santai.

Hana hanya bisa masuk kolam sebentar untuk merilekskan dirinya. Ia takut Kiki tenggelam.

Lain kali Kiki harus ikut Jung Kook.

Setelahnya mereka mengenakan pakaian khas sauna. Membuat tanduk domba dari handuk. Memakan telur rebus.

[pic]

Hana mengetokkan telur rebusnya di kepala Jung Kook. Kiki ikut-ikutan memukulkan telurnya di kepala Jung Kook. Satu kali, Kiki tidak berhasil. Yang kedua kali juga gagal.

Kepala appa sakit, Ki. ~ Jung Kook menggosok-gosok kepalanya.

Nggak Noona, nggak Kiki.

Appa selalu jadi korban.

Padahal lawan tanding appa itu selalu takut sama appa.

"Gini caranya." Jung Kook mengajari Kiki cara memecahkan kulit telur dengan benar. Akhirnya kulit telur pun pecah. Kiki mulai membuka kulit telur. Memakan telur yang sudah terkupas sampai habis.

Hana membaca lagi persyaratan untuk audisi film "Single Daddy". Ia mencari tempat yang agak sepi untuk memvideo Kiki.

"Ki ... Kiki harus ngomong 'Nama saya Jeon Jung Ki. Umur saya 2 tahun'. Lalu Kiki hadap kanan. Hadap belakang. Hadap kiri." Hana berkata ke Kiki.

Kiki berdiri menempel ke tembok. Hana mulai memvideo Kiki.

"Saya ..."

"Saya ..." Kiki mengikuti Hana.

"Jeon Jung Ki." Hana memandu Kiki.

"Kiki."

"Umur ..."

"Umuy ..."

"Dua ..."

"Dua ..." Kiki membuat angka dua dengan jari mungilnya.

"Tahun."

"Tahun. Eomma Jeon Noona. Appa Jeon Kookie."

"Nggak usah sebut nama eomma dan nama appa, Ki. Nama dan umur Kiki aja." Hana mengoreksi Kiki.

"Saya ..." Hana membantu Kiki.

"Saya ... Kiki. Umuy 2 tahun." Kiki memulai perkenalannya.

"Ki ... Hadap kanan."

Kiki pun menghadap ke samping kanan.

"Hadap belakang."

Tapi Kiki malah berlari ke arah Hana mengira ia sudah selesai.

Jung Kook memberi contoh ke Kiki.

"Saya Kiki. Umuy 2 tahun." Jung Kook menirukan gaya bicara Kiki.

Kookie ...

Kau itu sudah umur 22 tahun.

Bukan 2 tahun.

Jung Kook lalu menghadap ke kanan. Ke belakang. Ke kiri.

"Kayak gitu, Ki," ucap Jung Kook setelah selesai memberi contoh.

Kiki mengikuti Jung Kook.

"Nama Kiki. Umuy 2 tahun." Kiki mulai menghadap ke kanan. Ke belakang kemudian ke kiri.

Hana meng-upload video Kiki ke akun Instagram Kiki. Akunnya berisi foto-foto Kiki saat melakukan pemotretan, saat santai, dan momen spesial lainnya.

Hana mengetik :

Nama : Jeon Jung Ki

Umur : 2 tahun

#audisiSingleDaddy#

"Ki ... Beliin eomma sikhye." Hana meminta Kiki membeli sikhye.

Kiki mulai berjalan menuju ke kounter penjualan makanan dan minuman.

"Anak manis ... Mau beli apa?" tanya penjual dengan ramah.

"Sexy." Kiki menjawab.

Sexy? Aku sexy? ~ Penjual yang berjenis kelamin wanita itu senang mendengarnya.

"Sexy." Kiki berkata lagi. Ia salah menyebut sikhye dengan sexy.

Jung Kook melihat Kiki yang masih berada di kounter minuman berbicara dengan petugas di sana.

Apa Kiki lupa mau beli apa? ~ Jung Kook menghampiri Kiki.

"Sikhye dua."

Oh ... Sikhye ...

Aku pikir tadi aku dibilang sexy.

Petugas menaruh es batu ke dalam gelas lalu menuang sikhye. Memberikannya ke Jung Kook.

"Appa ... " Kiki mengulurkan dua tangannya. Ia ingin membawa sikhye juga. Jung Kook memberi Kiki satu gelas sikhye.

Hana meminum sikhye dingin. Mereka bersantai sejenak di sauna. Hana mulai tiduran dan terlelap.

Setelah beberapa lama ...

"Noona ... Sudah malam. Waktunya kita pulang." Jung Kook membangunkan Hana.

Mereka pun berganti pakaian.

Saat pulang ...

Hana hendak membayar tagihan mereka selama di sauna. Setiap transaksi, petugas akan memindai gelang yang dipakai mereka.

"Noona ... Biar aku aja yang bayar." Jung Kook bersikeras.

"Nggak pa pa. Aku traktir kali ini." Jung Kook memang memberi dua jenis uang bulanan ke Hana. Satu untuk pengeluaran rumah. Yang kedua untuk keperluan pribadi Hana.

Jung Kook mulai berkeringat dingin.

"Semuanya xxx won," ujar kasir.

Aneh. Kan cuma telur rebus dan sikhye aja yang dibeli tadi. Apa sekarang harganya sudah naik? ~ Tadi Hana sudah menghitung di otaknya kira-kira berapa won yang akan ia bayar.

Hana membayar tagihannya. Ia melihat struk. Ada item selain yang mereka makan dan minum tadi.

Dua susu pisang. Dua choco pie. Dua kimbap. Dan ada beberapa macam camilan lagi.

KOOKIE! ~ Hana melihat Jung Kook.

Ki ... Kita harus kabur. ~ Jung Kook langsung menggendong Kiki dan menjauh dari Hana.