Selama puluhan generasi, tidak ada satupun yang ingin berdekatan dengan 'Raja Merah'. Salah satu alasan mengapa banyak orang tidak ingin bertemu langsung dengan 'Raja Merah' adalah karena kekuatan pesonanya. Selain mengendalikan cuaca dan alam, 'Raja Merah' memiliki pesona yang sangat kuat hingga sanggup membuat orang jatuh bertekuk lutut dihadapannya.
Dari empat penguasa di Prussia, kaum Vangarians yang paling membenci keberadaan 'Raja Merah'. Dulu secara bergilir, kaum Vangarian juga termasuk salah satu keluarga yang mendapat giliran memiliki bayi bermata amber.
Sayangnya, kebencian mereka terlalu besar terhadap warna mata itu dan langsung membunuhnya begitu lahir. Karena itulah, semenjak itu.. bayi bermata amber hanya akan muncul diantara keluarga Tettero atau suku Oostven.
Meski awalnya mereka tidak suka dengan kehadiran bayi tersebut, tapi mereka masih menyayanginya. Mereka tidak pernah membunuh darah dagingnya sendiri seperti apa yang dilakukan kaum Vangarians yang kejam.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com