webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · สมัยใหม่
Not enough ratings
402 Chs

299. Buktikan Sendiri

Sebuah ketukan di pintu membuat Cielo terkejut. Selama ini, ia tidak pernah menerima tamu. Ia menyeka air matanya dan mengintip melalui celah kecil di pintu. Ia terkejut, lalu membuka pintunya.

"Cedric? Untuk apa malam-malam begini kamu datang ke sini?" tanya Cielo.

Cedric menatap kakaknya dengan wajah sedih. "Boleh aku masuk?"

"Boleh."

Cielo membuka pintu lebih lebar dan membiarkan Cedric masuk ke dalam. Ia duduk di sofa dan kemudian menunduk. Cielo jadi kasihan melihat adiknya itu.

Ia berjalan ke dapur untuk mengambilkan adiknya segelas air mineral. Lalu ia menaruhnya di meja. "Ini minum dulu."

"Terima kasih."

Cedric meneguk minuman itu sampai habis dan menaruhnya lagi di meja.

"Ada apa kamu ke sini malam-malam?" tanya Cielo.

"Kak, aku ingin bertanya sesuatu pada Kakak."

Cielo menatap adiknya waswas. Tidak biasanya Cedric datang hanya untuk bertanya sesuatu. Ia bisa saja bertanya melalui pesan singkat.

"Hmmm, kamu mau bertanya apa?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com