"Zio, setelah ini, perkenalkan Papa kepadanya ya!" Zio mengangguk kemudian dia melaporkan kalau apa yang papanya tugaskan sudah di lakukan dengan baik. Semuanya sudah sesuai dengan apa yang Papanya minta.
"Baik Papa, begitulah yang bisa aku sampiakan untuk saat ini. Suatu saat nanti kalau kita memiliki kesempatan kembali, kita akan bisa melihat perkembangannya." Profesor Zhang mengangguk. Entah apa yang sedang mereka bahas saat ini.
"Zio, sekarang kita menemui Syifa, kamu sudah janji akan memperkenalkan dia kepada Papa secara langsung." Zio mengangguk dan mempersilahkan Papanya terlebih dahulu dari dalam kamar dan Zio mengikutinya dari belakang. keduanya kembali menuju ke dalam ruang keluarga di mana Syifa, Ayya dan si kembar berada.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com