Bel berbunyi. Mengakhiri segala beban penyiksaan yang ada di dalam diri. Seluruh murid yang ada di dalam ruang kelas kini keluar berhamburan. Mencari tujuan mau kemana dan dimana mereka menghabiskan waktu istirahat yang amat singkat seperti ini? Gadis bersurai pekat lurus yang jatuh tepat di atas punggungnya itu kini menatap perawakan dua remaja yang saling beradu tatap satu sama lain. Percakapan singkat terjadi, dengan senyum manis yang mengakhirinya. Tanpa berpikir panjang ia mendekat. Selepas mengemasi semua barang-barangnya masuk ke dalam tas, dirinya memutuskan untuk menyapa si mantan teman sebangku. Entah kesalahan apa yang dilakukannya pagi ini. Akan tetapi, Davira beberapa kali mengabaikan dirinya. Davina sudah berusaha untuk mengajak ia berbicara. Berbincang dan berinteraksi akrab seperti sebelumnya. Akan tetapi, Davira terus saja berusaha pergi dan lekas mengakhiri.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com