"Mbak, di dalam tas gak ada, mbak. Mungkin, dibawa mas Sammy, mbak" ucap bu Idah merasa bersalah, karna tak menemukan ponsel Ara di dalam tas.
"Oh, yaudah bu kalau begitu, nanti aku coba tanya ke Sammy lagi aja" jawab Ara lesu.
Kini di dalam mobil, kembali hening, Ara seperti memikirkan sesuatu yang membuatnya mengeryitkan dahi kencangnya. "Kenapa hp gue gak ada di dalam tas? Apa Sammy meninggalkannya di apartemen?" tanya Ara di dalam hati.
Beberapa saat kemudian, Sammy datang dengan membawa dua bingkisan di tangannya, mungkin satu plastik berisi makanan, sedangkan plastik yang satunya, berisi minuman. Senyum Sammy merekah menuju Ara, karena sosok Ara terlihat dari luar mobil. Ara pun tak lupa membalas senyum Sammy dengan senyum yang indah.
"Mari makan?" ajak Sammy, saat dirinya sudah berada di dalam mobil.
Ara dan bu Idah, sudah memegang satu hotdog masing-masing, dan kali ini, hanya hotdog Ara yang paling besar, sesuai permintaannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com