webnovel

Kekuatan Rahasia

kekuatan yang mempunyai potensi untuk menghancurkan dan menciptakan. perjalanan Tian sangat panjang,Tian harus menempuh perjalanan itu untuk menyelamatkan dunia.

txdproject · แฟนตาซี
เรตติ้งไม่พอ
13 Chs

Sadar

Tian membuka matanya,dan saat itu Ia melihat hutan belantara yang sangat lebat dan sangat gelap.Tian berfikir kenapa Ia bisa sampai di sini,tapi Tian mengingat kejadiannya.

"Aku tidak akan memaafkan semua orang,"kata Tian berteriak.

Tiba-tiba Tian merasa lapar,perut Tian keroncongan tidak karuan."Apa aku akan mati seperti ini?"tanya Tian kedirinya sendiri.

Muncul satu serigala yang mendekati Tian dan sepertinya hendak memakannya.Tian merasa panik,sampai Ia mengingat satu hal.

Tian bangun pelan-pelan,"kalau kau mau memakanku kau harus membunuhku,"kata Tian.

Serigala itu menerkam Tian,tetapi Tian berhasil menghindar.Tian mendinju serigala itu,tetapi serigala itu tidak kesakitan.

"Apa ini,serigala perak?"kata Tian di dalam hatinya.

Serigala itu terus-terusan mencoba mencakar Tian,serigala itu mengayunkan cakarnya dan mencakar Tian hingga terpental ke pohon.

"Jadi kau mau melawanku ya,"kata Tian kesakitan.

Serigala itu mendekat,serigala itu mendekat pelan-pelan karena mengira Tian sudah mati.

Tian memegang kepala serigala itu,"terlalu dini satu juta tahun untuk membunuhku!!!!!!!!"teriak Tian sambil mengangkat kepalanya.

Kepala serigala tadi tiba-tiba pecah dan tulang-tulangnya juga patah dengan sendirinya.

Tian membawa daging serigala itu dan membut api,Tian membakar daging serigala perak tadi untuk Ia makan dan kulitnya Ia jahit untuk dijadikan tas.

Taring serigala perak tadi juga dijadikan pisau,taring serigala perak lebih kuat dari besi.Saat Tian mengasah pisaunya itu Ia melihat air terjun yang sangat indah,Tian mencopot pakaiannya dan mandi di air terjun itu sebentar karena pakaiannya sudah dipenuhi dengan darah.

Saat Ia mandi ternyata air terjun itu ada gua didalamnya,gua itu gelap sekali.Tian beranjak dari air terjun dan mamakai pakaiannya,lalu Ia masuk ke dalam air terjun dan masuk ke gua.

Setelah Tian masuk ke gua-nya,Tian merasa kagum karena gua itu dipenuhi oleh arsitektur seperti bangunan kuno.Tian melihat rumah di tengah bangunan itu,Tian coba masuk ke dalam tetapi tidak bisa karena ada segel penghalang.

"Segel seperti ini tidak akan bisa menghalangiku,"kata Tian sambil memegang pintu.

Pintu itu terbuka dengan keras,Tian melihat ada seorang gadis yang diikat di kursi.

"Apa dia sudah mati?"kata Tian sambil memegang dagu gadis itu.

"Tolong selamatkan aku,"kata gadis itu sambil menangis.

"haaaaaaah,"teriak Tian.

"Aku tidak mau,apa gunanya bagiku?"kata Tian menunduk.

"Aku bisa menjadi alat mu,karena aku ini adalah senjata legendaris,"kata gadis itu.

"Apa?"tanya Tian.

"Nama ku Rias,atau orang-orang mengenalku dengan sebutan blod sword,"kata gadis itu.

"Jadi apa kehebatanmu?"tanya Tian.

"Sesuai dengan julukanku,aku dapat menebas orang dan mendeteksi keberadaan makhluk hidup dalam radius 10 km,"kata Rias.

"Itu sangat menarik,"kata Tian sambil menaruh jari telunjuknya ke dagunya.

Tian menunjuk Rias dan berteriak,"Segel yang mengunci bumi,langit dan neraka,tebukalah!!!!!!!!."Tiba-tiba tali pengikat Rias menghilang.

"Ada apa ini,rasanya……."kata Rias di dalam hati.

"Kenapa?"tanya Tian.

"Tuan,akhirnya menemukanmu,"kata Rias sambil memeluk Tian.

"Hei lepaskan!!!!!!!"kata Tian.

"Kau akhirnya datang,dulu orang yang menyegelku bukanlah orang jahat….dia berkata besok ada orang yang mempunyai blod eyes akan menemuiku dan menjadi tuanku,"kata Rias menjelaskan.

"Siapa dia?"tanya Tian.

"Dia penggunaku sebelum kau,dia dapat bertahan selama 1 bulan….dan biasanya orang yang menggunakanku cuma bertahan 1 hari habis itu mati,"kata Rias.

"Menakukan,"kata Tian dengan wajah pucat.

"Ayo kita keluar dulu,aku baru memasak Daging serigala,"kata Tian sambil memggandeng tangan Rias.

Mereka berdua berlari ke luar menembus air terjun,Rias jatuh karena melompat terlalu tinggi tapi untung saja Tian menangkapnya.

"Kenapa wajahmuðŸ˜' "tanya Tian.

"Tidak apa-apa,"kata Rias malu.

Tian melanjutkan membakar daging yang Ia bakar tadi,Tian melihat Rias seperti kelaparan dan kedinginan.

"Ini untukmu,"kata Tian sambil memberikan daging kepada Rias.

"Te…terima kasih,"kata Rias.

"Dia benar-benar baik,"kata Rias di dalam hatinya.

Rias menghabiskan daging yang diberikan Tian,Tian melihat Rias tadi kedinginan jadi saat Rias sedang makan..Ia tidak makan karena menjahit selimut untuk Rias dari kulit serigala tadi.

"Ini,pakai ini supaya kau tidak kedinginan,"kata Tian sambil meberikan selimut yang Ia jahit ke Rias dengan senyum.

"Terima kasih,"kata Rias.

"Namamu siapa?"tanya Rias.

"Namaku Tian,"jawab Tian.

"Tuan Tian kamu baik sekali,apa aku harus melayanimu malam ini,"kata Rias sambil membuka bajunya sedikit.

Tian langsung mimisan,"Tidak usah,nanti kau kedinginan,"kata Tian sambil memegang tangan Rias.

※Tian mengelap mimisannya※

"Kau tidak mau aku tuan?"tanya Rias.

"Bukan begitu,aku tidak mau melecehkan seorang gadis,"kata Tian sambil mengusap kepala Rias.

"Biasanya tuanku dulu mencoba melecehkan aku,tapi aku menghindar….apa tuan tidak mau aku melayanimu?"kata Rias.

"Tidak,"kata Tian tersenyum kepada Rias.

"Kau tidur saja,kau pasti lelah,"suruh Tian.

"Iya,"jawab Rias.

"Saat aku tidur pasti nanti tuanku akan menerkamku,karena kata tuanku dulu:nafsu laki-laki itu tinggi,"kata Rias.

Pagi hari kemudian

Rias bangun dan melihat Tian tidak memakai baju."Huffff,tidak apa aku kehilangan keperawananku hari ini,"kata Rias yang menduga Tian sudah mencoba dirinya.

Tetapi Rias berfikir kemana baju Tian,saat Ia mencari…ternyata Tian melepas bajunya untuk dijadikan bantal tidur Rias dan Tian hanya memakai kayu untuk bantal tidur.

"Tuan kau baik sekali,"kata Rias sambil menangis lirih.

Rias mendekati wajah Tian,Rias mencoba mencium Tian.Tiba-tiba tian bangun dan berkata,"Apa yang kau lakukan?."

"Aku mau membalas budi mu,"jawab Rias.

"Sudah jangan dipikirkan,"kata Tian sambil mengambil dan memakai pakaiannya tadi.

"Kenapa?"tanya Rias pelan.

"Apa?"kata Tian.

"Kenapa kamu tidak mau tubuhku,"kata Rias .

"Karena kau perempuan,dan perempuan harus diperlakukan baik,"kata Tian.

Rias menangis dan memeluk Tian,Tian membalas pelukan Rias dengan memeluknya.

"Ayo kita mencari desa,siapa tau kita bisa dapat bahan makanan,"kata Tian.

"Iya,"jawab Rias.

Tian dan Rias mencari berhari hari,saat itu hari ke 8 dan saat itu jam 12.00.Mereka sangat lelah dan haus,karena tidak menemukan desa.

"Uuuuuuhhhhhh,panas sekali,"kata Rias.

Tian tiba-tiba berhenti,Rias bertanya,"Kenapa tuan."

Tian menggendong Rias di punggungnya tanpa bekata-kata.

"Tuan kenapa,aku masih bisa berjalan,"kata Rias.

"Aku tidak bisa melihat perempuan menderita,"kata Tian dengan penuh senyum.

"Tuan ku ini terlalu lembut,apakah dia bisa bertarung….pasti dia tidak bisa bertarung tapi aku sangat senang mendapat tuan sepertinya,"kata Rias di dalam hati.

"Oh iya satu lagi,"kata Tian.

"Apa tuan?"tanya Rias.

"Panggil aku Tian jangan tuan,"kata Tian.

"Siap tu----……ehh Tian,"kata Rias.

"Nah gitu enak,"kata Tian.

Tian dan Rias akhirnya menemukan desa,Tian mencoba masuk desa itu.Saat hendak masuk Tian dihadang penjaga desa.

"Kau tidak boleh masuk ke desa Kayu,"teriak salah satu prajurid.

"Rias kau turun dulu,aku akan menghadapi mereka,"kata Tian sambil menurunkan Rias.

"Iya,"jawab Rias.

Tian tiba-tiba dicekik dan dibanting oleh segerombol penjaga,Penjaga itu memukuli Tian sampai tak bisa bergerak.

"Cuma omong doang nih bocah,"

"hahahahahahhahahahahahaha,"

kata beberapa perajurid sambil memukuli Tian.

Tian sudah terlihat tidak bisa bergerak dan seperti sudah pingsan,Rias menangis karena melihat itu.

"Kenapa kau menangis?sini main sama om,"goda salah satu prajurid.

Salah satu prajurid itu pun mencoba mendekati Rias,beberapa prajurid hendak menyentuh Rias.Mereka tiba-tiba berhenti.

Tian yang kelihatan pingsan di belakang prajurid itu mencoba bangkit sambil berkata,"kau ingin menyentuh gadis itu,coba bunuh aku dulu,"kata Tian kepada 10 prajurid yang hendak menyentuh Rias.

"Kau sombong juga,ayo kawan-kawan habisi dia,"kata komandan prajurid 5 orang tadi.

Salah satu prajurid hendak memukul Tian,"Mati kau nak,"kata Prajurid itu.

Tian hanya mengarahkan telapak tangannya ke prajurid itu,dan tubuh prajurid itu tiba-tiba hancur dan memuncratkan darah ke mana-mana.

4prajurid yang ingin mengeroyok Tian pun mundur."Kalian mau mudur ke mana?"kata Tian sambil menjentikkan jarinya,tubuh 4prajurid itu tiba-tiba juga hancur.

Tersisa satu komandan,komandan itu pun mengbekap Rias dan mengancam Tian,"Kalau kau berani satu langkah lagi,aku akan bunuh perempuan ini,"kata komandan itu.

"Silahkan lakukan saja,"kata Tian.

Rias yang mendengar itu pun sakit hari dan menangis,Ia berfikir Tian tidak suka lagi dengan nya.

Komandan itu menusuk Rias,tapi kenyataannya bukan seperti itu…..komandan itu malah menusuk dirinya sendiri dengan pedang.

"Kau…..sebenarnya siapa?"kata komandan itu kesakitan dan akhirnya tergeletak lemas.

Rias yang berfikir Ia telah mati ternyata itu hanya ilusi,saat Rias membuka matanya ternyata Ia sudah didalam pelukan Tian.

"Ayo kita masuk desa,"kata Tian.

"Bagaimana bisa?kau,"tanya Rias kebingungan.

"Itu rahasia,"jawab Tian.

"Kenapa harus ada rahasia sih?huffff,"kata Rias sambil menggebungkan pipinya.

"Oh iya,kau pasti mengira aku tidak bisa bertarung kan?"tanya Tian.

"Tidak,"kata Rias berbohong.

"Kau memang lucu,"kata Tian sambil mencepit hidung Rias dengan jari.

"Awwwwww,sakit tau,"kata Rias sambil mengejar Tian.

Tian pun berlari sekuat tenaga menghindari Rias,mereka berdua bermain kejar-kejaran.