Hari terus berlanjut, matahari mulai meninggi. Sehabis sarapan, Adrian duduk di depan sambil membaca koran. Ada segelas kopi disediakan Diah yang terlihat tinggal setengah cangkir.
Diah duduk disebelah Adrian, Mike sedang melihat-lihat ikan peliharaan Adrian untuk lauk sehari-hari. Sebab, biasanya tukang sayur tidak menyediakan ikan pada dagangannya.
"Ayah..!" Panggil Diah memandang halaman rumahnya.
"Mmmh" Jawab singkat Adrian.
"Diah cuma sebulan tinggal disini, apa ayah udah memikirkannya?!" Tanya Diah terlihat serius.
"Mikirin apa?!"
"Itu.., pembicaraan kita waktu itu." Kata Diah mencoba mengingatkan Adrian.
"Ooh.. ayah tetap gak berminta!" Jawab Adrian tegas.
"Ayah yakin?!"
Adrian cuma.mengangguk.
"Emang gak ada yang ayah suka?!"
Kali ini Adrian menggeleng. Tangannya mengambil cangkir berisi kopi. Di esapnya.
"Masa gak ada yang ayah suka, kan banyak ibu-ibu warga desa yang mengejar ayah!?" Tanya Diah heran.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com