Hari terus berganti, namun tak banyak yang berubah pada Rania. Besok adalah hari pertunangannya dengan Alva. Namun tak ada senyum yang terlukis di wajah cantik gadis itu. Justru Rania tampak begitu murung.
Bahkan Rania memilih menyendiri di sebuah taman. Menatap setiap orang yang ada di sana secata bergantian.
Kebanyakan dari mereka adalah sepasang orang tua yang Mambawa anak mereka bermain. Apalagi ini weekend. Jadi mereka memanfaatkan hari libur untuk menghabiskan waktu dengan orang tersayangnya.
Iri! Itulah yang Rania rasakan. Bahkan dia tidak pernah merasakan bagaimana rasanya disayangi. Ayah dan ibunya sama-sama mementingkan keegoisan mereka sendiri. Mereka tidak peduli dengan duka yang Rania tanggung sendiri.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com