webnovel

Hug Me!

1 tahun adalah waktu yang singkat untuk melupakan. Dalam 1 tahun pula ia dituntut untuk mengikhlaskan. Bagaimana bisa? Dalam waktu sesingkat itu Abian harus melupakan kejadian miris yang dialami sahabatnya. Kejadian merenggut nyawa yang sampai sekarang pun ia tak tahu siapa pelakunya. Kejadian yang berusaha ia lupakan dan ikhlaskan dengan hati yang lapang. Namun apa daya, semua bangkai pasti tercium pula baunya. Waktu menunjukkan semuanya. membongkar seluruh fakta dibalik topeng topeng orang bermuka dua. Namun hadirnya Keana mampu melunakkan apa yang selama ini dirasakannya. Hingga melupakan semua status yang terjalin diantara keduanya. Hidupnya seolah menemukan penerang. Ia menemukan seseorang yang menerimanya apa adanya. Tanpa tuntutan harta maupun tahta. Dan kini ia sadar, setidaknya ia tak rapuh sendirian. Adelard Abian Abraham.

mitaratna · สมัยใหม่
Not enough ratings
376 Chs

Panggilan Telepon Polisi : Flashback

"Mohon maaf, saya selaku ibu korban dengan tegas menolak adanya otopsi pada jenazah putra saya!" Ucap Megalani dengan nada yang begitu tegasnya. Wanita yang masih terhubung dengan sambungan telepon polisi itu terus saja menolak untuk kooperatif dalam penyelidikan kecelakaan yang telah Reno alami.

"Jika Ibu memberikan izin, maka kami akan meneruskan penyelidikan terhadap kematian putra anda, jadi anda bisa mengetahui penyebab sebenarnya putra Anda bisa meninggalkan dunia," ucap sang polisi terus meyakinkan sang wanita dan itu adalah Megalani.

Nada suaranya begitu terdengar tegas saat menelpon pihak keluarga korban. Polisi itu memiliki niat yang baik untuk melakukan penyelidikan terhadap kecelakaan yang dialami Reno Aditama di arena balapan sirkuit saat itu. Mun mereka juga tidak akan bisa melakukan penyelidikan tanpa adanya izin dari keluarga korban.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com