Seorang gadis yang selalu murung di setiap harinya, dan tidak pernah memiliki gairah sama sekali. Diberikan karunia oleh Tuhan untuk memiliki sahabat yang selalu menghiburnya dengan baik. Tania menyebutnya sebagai anugerah terindah, tapi siapa yang tahu isi hati manusia? Bahkan, dirinya sendiri menyesal karena tidak pernah mengetahui apa pun. "Kata orang, tidak ada persahabatan antara dua orang berbeda gender, pasti salah satunya ada yang jatuh cinta," ucap Tania, seraya menatap wajah lelaki yang duduk di sampingnya. Lelaki itu adalah sahabatnya sendiri, Jordan. "Apa kamu percaya dengan semua ucapan mereka?" Dengan senyum tipisnya yang terbit pada bibir, sangat indah. Akankah ucapan orang-orang itu benar? Atau mungkin, mereka salah menebak pada hubungan Tania dan Jordan itu? Mari, baca lebih lanjut untuk mengetahui kisah mereka yang sebenarnya.