"Nona Bee sedang dalam bahaya," ujar Lev yang saat ini bergantian memandang pada Luci berikut Spider. Mata tuanya tidak main-main saat mengutarakan informasi yang telah dia dapatkan.
"Apa maksudmu, Lev?" tanya Luci dengan wajah gugup yang berusaha keras disembunyikan. Sebuah tangan kekar terulur untuk menenangkan Luci. Tangan itu adalah tangan milik Spider.
"Jelaskan lebih rinci lagi, Lev!" perintah Spider dengan emosi yang sudah dia tekan serendah mungkin.
"Ada seorang lelaki di depan tadi. Namanya Jimmy dan dia terlihat sedang mengintai ke arah flat. Pakaiannya pun aneh, seperti orang bodoh." Lev sama sekali tidak merasa bersalah sudah mengatai James Wolf bodoh di depan orang lain. "Jadi saya mendekatinya dan mengulik informasi dari Jimmy. Dan saya mendapatkan informasi bahwa dia adalah mata-mata yang diutus oleh Nyonya Arum."
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com