Luci merasa bahwa dia harus segera memberikan penjelasan agar desakan dari mata Nyonya Besar tidak semakin mencekiknya. Walau dengan gerakan yang resah Luci menggeleng cepat-cepat. "Aku sangat ingin tinggal bersama Evan, Nek. Hanya saja aku selalu memikirkan tentang kebaikannya. Dia adalah seorang CEO yang sangat berpengaruh dan terkenal. Citranya harus selalu dijaga. Kira-kira apakah itu pantas jika dua orang yang belum resmi menikah tinggal bersama?"
Luci harap ini bisa menjadi senjata penyelamat baginya. Lagi pula dia memang ingin tinggal dengan Evan, demi mencari sebuah keamanan hingga Bruto bisa ditumpas. Jadi saat dia berkata ingin tinggal dengan Evan itu bukanlah sebuah kebohongan.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com