webnovel

Dia Pilihan Ibu

" Orang tua slalu Ingin Melihat anak Nya bahagia,dan Menua Bersama Lelaki yang tepat.karna Pada hakiki nya Orang tua tidak akan mampu melihat anak Nya Menderita atau Pun di sakiti Oleh Pria Lain." begitu pula Dengan Orang Tuaku,mereka ingin Menyerahkan Anak Nya Kepada Lelaki Yang Tepat.

Rhya76_ · แฟนตาซี
เรตติ้งไม่พอ
3 Chs

pertemuan tak Terduga

Bak di sambar Petir di siang bolong.kata kata yang tepat untuk saat ini.

sejenak aku mematung dan rasa nya Aku tak Percaya atas apa Yang ku lihat sekarang.entah berapa lama aku berdiri,rasa nya kaki ku begitu lemas dan tak mampu menopang tubuh ku,sungguh sakit rasa nya.tanpa aku sadari air mata ku terjatuh,aku pun langsung Berlari Tanpa Menghiraukan Di sekeliling ku.

aku terus berlari,sambil sesekali aku menyeka Air mata ku yang tanpa henti Mengalir begitu deras nya.rasa nya Sakit,sungguh sakit.

tanpa Ku sadari aku berlari Di Zebra cross,masih dengan tangisan dan tanpa memperhatikan jalan.tiba2

Bruuukkkk....Aku Terlembar Ke tepi jalan.

" Apa Kau sudah gila,kau Ingin Mati." Ucap pria Itu.

" jika kau ingin menyeberang bisa kah kau melihat lampu merah dulu,asal jangan Nyelonon aja mba.situ punya berapa nyawa sih.sampai berani ngeprank malaikat maut." timpal lelaki itu dengan kesal nya.

aku hanya memeluka Kedua kaki,dan menyembunyikan Wajahku,yang masih penuh air mata.melihat bahu ku yang Gemetar membuat pria itu panik,dia mengaruk Tengku leher nya.dia benar benar bingung akan diriku.dia memandang ku takut,dan cemas.

"lah..ngapa Dah nih Bocah," ucap nya heran.sembari melihat pejalan kaki yang menatap nya,dengan sangat tajam.dia sesekali hanya memasang senyum terpaksa ke pada Orang yang melihat nya sedari tadi.

" Lo,ngapa Bocah...ada yang sakit." ucap Pria itu sembari melirik ku heran.aku yang mendengar sedari tadi pria itu bicara hanya diam,dan terus menangis.terlihat wajah frustasi pria itu.dia benar² bingung Dengan keadaan ku.

"Ngapa sih Lo,jawab dong." ucap nya kembali sembari mengaruk² kepala nya.

" aduhh...wanita memang aneh,di tnya dia diam,ntar di Pelototin aja kite nya kaga nanyak.lah di bilang gak pekka.aduuhhh pusing gue " gumal nya.

tiba-tiba aku merasakn ada yang mengusap kepala Ku,begitu lembut.

"Udah,yah nangis nya." ucap nya,dengan nada sedikit melembut.sembari mengusap² kepala ku.

aku pun mendongakan Kepala ku.

dan Tanpa Ku sadari,aku langsung memeluk pria itu Dan Membenamkan Wajahku di Dada nya.aku memejam kan kedua mata ku,rasa nya begitu nyaman dan hangat,tangis Ku pun terhenti.entah berapa lama aku memeluk Pria itu.hingga akhir nya aku Tersadar,langsung Melepaskan Pelukan Ku.

" Maaf,..!!! Ucap Ku Sembari Memasang Wajah Memelas dan Menundukan Kepala.

Ku lihat lelaki Itu masih begitu Terkejud Dengan Interaksi ku Memeluk nya.barusa,sungguh sangat memalukan.

setelah beberapa Lama,lelaki itu Tersadar.dia terlihat Salah tingkah,dan Melihat Sekeliling.

" Apa Kau Sudah Baikan Sekarang." Ucap Nya Memulai Pembicaraan.

aku hanya Mengangguk,kecil Sambil Sesekali Melikir nya

" Mau Aku antar Pulang." ucap Nya lembut.

dan Suara Itu mampu membuat hati ku,terasa damai.

Aku Menggeleng kan Kepala,lalu menjawab.

" aku tak,ingin Pulang Ke rumah." ucap Ku sembari,menundukan Kepala dengan Suara Kecil.

pria Itu seketika mengerutkan alis nya,dan mencoba Mencerna perkataan ku.

" terus mau Kemana,ini sudah Malam."Ucap nya.

aku hanya menggeleng dan Terdiam.sembari menarik nafas.

" Mana Bisa Aku pulang Sekacau ini" batin Ku.

sembari berfikir kemana Aku pergi,tiba tiba pria itu mengulurkan tangan kepadaku.

" Ayo Berdiri,apa kau suka duduk di aspal itu." gumahnya sembari tersenyum kecil.

aku pun tanpa ragu,mengulurkan tangan dan beranjak dari lesehan ku.

"Terimakasih,coba gak ada kamu.mungkin saya sudah mati tertabrak Mobil." ucap mu sembari menundukan kepala.

" sudah lah,tidak perlu berterimakasih.itu memang sudah kewajiban sesama manusia,harus saling tolong menolong bukan." jawab pria Itu,sembari tersenyum.

" terus Sekarang mau kemana," tnya nya.

mendengar pertanyaan itu,aku Pun hanya bisa terdiam.

lalu aku menggeleng kan kepala sembari berkata " aku tidak tau." jawab ku sembari memasang wajah bingung,dan sesekali menarik nafas.pria itu hanya Mengangguk dan Tersenyum.

" Kalau Gitu aku deluan yah,sekali lagi Makasih udah Bantuan saya.maaf Jadi Merepotkan Anda." ucap Ku Sembari menunduk Menahal Malu.

Lelaki itu hanya Terdiam,dan Tersenyum.

Aku pun berbalik badan,lalu Melangkah Pergi.

sesekali aku Melihat Pria Itu,dia masih Berda di Sana Dengan Senyum yang Begitu menawan.

Saat aku Berbalik ke depan Tiba² Ada Sosok seorang Pria Lain,berdiri di hadapan Ku.dan menarik Ku kasar.

" Siapa Dia,dia Selingkuh kamu." Ucap Pria Itu kasar.aku hanya Mencibir kan Bibir ku,sesekali Berdecak Kesal.

" Lepas kan Aku,Deni." Ucap Ku Sembari berusaha Melepaskan Genggam tangan Deni.

" Aku tidak akan,melepaskan Mu.kamu harus di Hukum,ayo ikut aku." Jawab nya Penuh amarah.sembari menarik ku dengan kasar.aku Pun semakin Ketakutan dan Memberontak.

aku tau Apa Yang akan Di lakukan Deni,dan Itu benar benar membuat ku takut.

" Deni,aku Mohin Lepas kan aku.sakitt...deni " Pinta ku denga suata yang Ketakutan.

" Sudah Ku katakan,aku tidak akan Melepaskan Mu.kau Berani Jalan Dengan Pria lain di Belakang Ku,dasar Wanita Murahan.

mendengar Ucapan Deni,membuat Ku Tersentak.mata Ku mulai Berkaca²,sungguh sakit mendengar perkataan Deni barusan.aku Pun terdiam Dari pemberontakan.

deni yang Menyadari Keheningan Ku,lalu Berbalik dan Melihat Ku.melihat kedua mataku yang sudah Berkaca-kaca,karna Perkataan nya.

" Maafkan Aku sayang." Ucap nya Sembari melepaskan Genggaman nya dari pergelangan tangan Ku.seketika dia Menjadi Lembut,terhadap ku.

"Aku Minta maaf,aku Khilaf." Ucap nya Sembari Menyetuh pipi ku dengan kedua tangan nya.dia Begitu lembut,sekarang.aku hanya Terdiam,dan Mundur dari Deni Sedikit demi sedikit.dan hal itu membuat Deni Terheran.

" kamu Kenapa sayang,aku Ingin Memeluk mu." ucap Deni,merasa heran.aku hanya diam dan munduk dengan mata yang berkaca-kaca.aku benar benar di buat takut opeh kelakuan nya sekarang.

Tiba²,Bruuukkkk....aku merasa Aku Telah Menabrak Orang Di Belakang.aku merasa ada tangan yang melingkar di pinggang ku,menahan agar aku tak terjatuh.aku Pun membalik badanku,untuk melihat siapa yang membantuku.tatapan kami bertemu,kami saling menatap.

Aku merasa nyaman dengan tatapan hangat itu,tanpa ku sadari.ada debaran yang begitu hebat di dada ku.entah berapa lama kami saling menatap hingga akhir nya suara deni menyadarkan kami berdua.

"Lepas kan kekasih ku." ucap deni,dengan raut

murka di wajah nya.

Pria itu lantas menariku untuk bersembunyi di belakang nya.aku hanya menurut tanpa menolak.

"kekasih." dia mengulang perkataan deni,dan tersenyuk sini.

"Seorang kekasih atau pria sejati tidak akan pernah membiarkan wanita Nya menangis,dan berbuat kasar." ucap Nya kembali.sembari menggenggam tangan ku.

aku hanya menunduk,tak berani melirik deni yang mulai terpancing emosi.

"hah...siapa kamu berani menasehti saya,dan berani sekli kamu ikut campur urusan saya." ucap deni,dengan nada tinggi.

" lepas kan wanita itu,atau ku buat kau menyesal."Timpal nya lagi.

aku yang mendengar ucapan deni,lansung meloto dan Mencoba melepas genggaman tangan pria di hadapan ku.tapi dia hanya berbalik dan tersenyum,lalu menguatkan genggaman nya.tatapan itu seolah peringatan bahwa dia tak ingin d bantah.

" saya tidak akan melepaskan nya." jawab nya dengan nada santai.aku pun hanya meloto mendegar perkataan nya.

" ini cowo cari nati yah,dia gak tau apa saja yang bisa di lakukan deni terhadap nya." guma ku dalam hati.

pria itu menyadari bahwa aku melihat nya,dia berbalik dan hanya tersenyum kecil.membuat ku semakin heran,dan Bertanya.

"Tolong lepaskan saya,..biar kan saya ikut dengan kekasih saya." ucap Ku sedikit berbisik.

lalu dia berbalik dan tersenyum.lagi² senyum nya membuat ku tak berdaya.

" saya tidak akan melepaskan mu,dan menyerahkan mu kepada pria gila itu." ucap nya santai.

Tiba² aku melihat deni yang mulai naik pitam,dan Berusaha menyerang.pria itu seketika Melepaskan kan ku dan menangkap Tangan Deni yang siap memukul nya.

aku sungguh terkejut,dan Hanya Bisa Terdiam Melihat Pria Itu memberi Pelajaran Kepada Deni.terlihat sekali bahwa dia Benar-benar kehilangan akal.

deni pun tergeletak tak berdaya di tepi jalan.

tiba2 lamunan ku,buyar karna Suara Jeritan Seorang wanita.

"Denii...." teriak nya sembari menangis.

aku Melihat dua Orang itu hanya Bisa Memukul² dada Ku,menahan sakit.

" kamu siapa,kamu apan Kan Deni Q." Ucap nya Sembari Memukul Kecil Pria Di hadapan nya.

aku pun memalingkan Wajahku,dan Berjalan Dengan Sisa tenaga Yang aku.aku merasa Lemas dan Tertatih.

saat Ku rasa Akan Terjatuh tiba2 Pria itu ada Di Hadapn Ku,untuk Membantu ku.aku Pun mendongakan Kepala Ku.dengan mata Berkaca-kaca aku memandang wajah Pria itu.

dia Pun menarik ku masuk dalam pelukn nya mengusap Kepala Ku dengan Lembut.dan berbisi di telingaku.

" jangan membuat air mata mu,hanya untuk lelaki seperi itu." ucap nya sembari menyeka air mata Ku.

aku pun terdiam,dan melepaskan pelukan nya.

tiba² kepala ku sakit,aku tak dapat melihat apa pun.tapi masih ku rasakan tangan pria itu menahan Ku agar tak terjatuh.aku juga masih mendegar perkataan nya.

"apa kau baik-baik saja." ucap nya.

" ia aku baik² saja. .!!! ucap ku bohong.

kepala Ku terasa tambah sakit,dan membuat keseimbangan ku hilang dan bruuuukkkk...benar saja aku terjatuh.

aku masih mendegarkan suara pria itu dengan suara khawatir dia berkata.

" ehh...kau kenapa." ucap Nya panik.

aku sudah tak tahan lagi,lalu aku pun tak dapat mendengar kan kata² pria itu.

***