webnovel

Dendam Rana

Warning!!! Terdapat content 21+ harap bijak! Kirana harus menelan kepahitan saat cintanya dikhianati oleh Adrian, tunangannya. Adrian menikahi wanita lain saat dirinya sedang hamil. Bukan hanya Adrian yang telah mengkhianatinya, keluarga Adrian bahkan menipu dan merebut perusahaan milik keluarga Kirana. Ayah Kirana bahkan sampai meninggal karena tidak bisa menerima kenyataan itu.Tidak cukup sampai di situ, sang ibu bahkan mengalami depresi. Kirana putus asa, dunianya terasa runtuh. Hingga seseorang datang menuntunnya untuk kembali bangkit dan bersiap menuntut balas. Namun, mampukah Kirana menuntaskan dendamnya? Saat rasa cinta kembali mengusik, bahkan tumbuh semakin liar. *Cerita inti Dendam Rana selesai di Bab 279. *Bab selanjutnya menceritakan para tokoh pendamping yang belum diceritakan di cerita pokok. *Maaf banyak Typo, sedang proses revisi sedikit-sedikit.

Yuanda9 · สมัยใหม่
Not enough ratings
341 Chs

223. Memojokkan Rana.

Sarita terus memandangi layar laptop di depannya dengan tatapan yang kosong, dan hal itu disadari oleh Zayn yang sejak tadi memperhatikan ibunya.

"Apa yang Mama pikirkan? Sejak tadi aku lihat Mama sering melamun!" tanya Zayn. Dia lalu turun dari ranjangnya, dengan membawa tiang infus untuk duduk di kursi samping Sarita.

"Ooh, ti-tidak apa-apa! Mungkin Mama sedang lelah saja, akhir-akhir ini banyak pekerjaan yang harus Mama urus," jawab Sarita dengan tergagap.

Zayn mengambil salah satu berkas yang tersimpan di meja samping laptop Sarita. Melihat-lihat kertas di tangannya.

"Jangan terlalu dipaksakan, Ma! Istirahat saja dan juga tidak perlu menungguku di sini. Kondisiku juga sudah mulai membaik," ujar Zayn.

"Tidak apa-apa Zayn, Mama justru senang melakukan ini di sini. Di rumah Mama seperti tidak mendapatkan ketenangan ... Oh ... maksud Mama, Mama tidak bisa fokus pada pekerjaan." Hampir saja Sarita keceplosan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com