Selamat membaca ♥️♥️♥️
***
***
"Aku ...," Gaea kehilangan kata-katanya, syok akan pernyataan Eryk berpikir apakah ia sedang bermimpi sekarang, ia pun bergumam tanpa sadar, "Ini sungguhan ...?"
Eryk dapat mendengarnya dengan jelas karena jarak mereka yang dekat, "Iya," sahutnya, "Aku mencintaimu, Gaea ...," Ia mengulangi dengan ekspresi yang lebih lembut, menunjukan perasaannya untuk pertama kalinya.
"Aku ...," Gaea masih belum menemukan kata-kata untuk Eryk padahal ia dulu suka membayangkan bagaimana Eryk akan mengatakan cinta padanya, lantas setelah terjadi kenapa ia tidak bisa berkata-kata seperti imajinasinya? Sentuhan jari Eryk di pipinya serta juga ekspresi itu sungguh berlebihan baginya, "Aku tidak bisa ...."
Mata Eryk melebar, "Apa?" tanyanya, belum sempat menutup bibirnya, Gaea menjauh yang kemudian berdiri, sorot iris hijau wanita itu memandangnya diselimuti kepanikan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com