webnovel

Cindy Bukan Cinderella

Kata orang, “Sepatu yang bagus akan membersamaimu ke tempat yang indah”. Bagaimana dengan sepasang sendal jepit pemberian sang mantan? Ini kisah seorang gadis bernama Cindy, orang-orang menyebutnya Cinderella jaman now. Bagaimana tidak, Cindy memiliki Ibu dan dua saudari tiri seperti yang dikisahkan dalam dongeng. Sejujurnya Cindy ingin sekali berteriak, “Aku Cindy dan bukan Cinderella!” Bagai hidup di negeri dongeng, rupanya Cindy juga memiliki rahasia kecil tentang kemampuannya berbicara dengan hewan dan seorang peri yang ceroboh. Alih-alih membantunya, peri itu malah seringkali menyusahkannya. Mampukah Cindy melewati lika-liku kehidupannya? Mampukah Cindy bertemu dengan pangeran impiannya? Bagai sepasang sepatu yang menemukan rak untuk berteduh, Cindy juga membutuhkan hati tempatnya berlabuh.

Xerin_16 · แฟนตาซี
Not enough ratings
229 Chs

Kedatangan Caca dan Cici

Pemandangan rumah dua lantai dengan halaman yang cukup besar sudah terlihat. Itu artinya, mereka sudah tiba di kediaman Cindy. Meski sudah mengetahui bila kemungkinan besar ibu dan juga Anti tidak berada di rumah, Cindy tetap saja merasa was-was.

"Kita sudah sampai, loh."

"Iya, aku juga tahu kalau sudah sampai."

"Lalu, apa sedang kamu tunggu, Cindy? Ayo turun. Tuh, lihat … Cici malahan sudah ada di depan pagar. Tingkahnya sudah seperti tamu penting."

"Hahaha! Biarkan saja! Hm … kalau gayanya seperti itu, sih … bukan kayak tamu penting. Itu lebih terlihat seperti seseorang yang mau mencuri. Bahasa tubuhnya terlalu mencurigakan," timpal Cindy.

"Hahaha! Aku setuju! Lihat saja, ia terlihat sedang mengintai rumah. Hihihi, aku sedang membayangkan seandainya salah satu dari anggota keluargamu melihat tingkahnya dari rumah. Itu … sedikit … memalukan."

"Nah, ayo … kita susul dia."

Cindy dan Caca lalu turun dari mobil. Cindy menepuk pundah Cici saat berada di depan pagar.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com