Tidak mendapatkan kabar dari Mas Arsa sudah hampir sebulan ini membuat Kia merasa sangat sedih. Jangan di telepon lagi oleh Mas Arsa, di kirim pesan singkat saja sudah tidak pernah. Untung saja Kia sekarang ini sedang sibuk dengan skripsinya. Sehingga Kia tidak terlalu kepikiran dengan Mas Arsa.
Namun tetap saja di setiap malamnya Kia selalu menangis. Kia selalu menangisi Mas Arsa yang semakin menjauhinya. Kia bingung kenapa Mas Arsa menjauhi dirinya padahal Kia tidak mempunyai salah dengannya. Perilaku Kia kepada Mas Arsa tetap sama seperti dahulu.
"Sebenarnya Mas Arsa itu kemana si? Kenapa dia menjauhi aku gitu aja? Kenapa dia ga kasih kabar ke aku lagi? Apa aku emang udah ga penting bagi dia? Aku itu ga masalah kalo emang Mas Arsa sibuk di sana. Tapi seengganya dia kabarin aku sehari sekali aja. Tapi ini dia sama sekali udah ga ngabarin aku lagi," ucap Kia di dalam hatinya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com