webnovel

Belenggu Raja Iblis

(Warning konten dewasa dan kekerasan) Harap bijak dalam membaca. Saat pengkhianatan dan takdir mulai bersatu, itulah saat bencana akan datang. VOLUME 1: Lascrea Amone, balerina yang sedang bersinar namanya di seluruh dunia, terpaksa harus menanggung dosa atas pengkhianatan dirinya dimasa lalu. Pada usia yang genap ke-20 tahun, dia harus diseret ke neraka untuk menikahi raja iblis kejam. VOLUME 2: Lascrea dan Allail bertemu kembali setelah Lascrea yang mengorbankan dirinya sekali lagi, untuk menyelamatkan cintanya-Allail yang sedang bertarung dengan Kakaknya-Raja iblis terdahulu. Dalam penantian seribu tahun kemudian, mereka akhirnya bertemu lagi, sebagai Ayah dari teman sekampus Rea (Reinkarnasi Lascrea). Dia selalu memimpikan kisahnya seribu tahun yang lalu. Azef, mengetahui terlebih dahulu bahwa ternyata teman sekampusnya itu, adalah Ibunya. saat itulah dia menyusun rencana bersama para Paman dan juga Bibinya agar menyatukan Ibu (Yang tak tahu bahwa mimpi yang dia lihat itu adalah dirinya) dan juga Ayahnya (Yang ingatannya di segel karena mengamuk dan hampir menghancurkan seisi neraka) Ikuti terus kisahnya, VOLUME 2 akan lebih HOT dan lebih seru. Yeay! ______________________________________________ NOVEL LAINNYA: ~LOVE PHOBIA [Romance-Comedy] ~BAHKAN JIKA CINTAMU BUKAN MILIKKU [Dark-Romance] ~ Fetters Of The Devil king (Fantasy) ~ MY SWEET REVENGE: Tuan Muda Paranoid, Kau Semakin Nakal (Fantasy-Psychology-Modern-Comedy) ~ Sweet Revenge For Young Master (Fantasy) IG : @Raqueenal Cover by : Rueje/Rainbow.dot Editing : PixelLab

Sungmii21_ · แฟนตาซี
Not enough ratings
295 Chs

Badai Akan Segera Datang

Yeer pun marah-marah kala itu. Dia benar-benar kesal mendengar bagaimana tanggapan Allail pada apa yang kala itu telah dia katakan.

Tapi, mau bagaimana lagi? Allail juga bingung harus melakukan apa. Setelah mendengar apa yang dikatakan Yeer itu, dia kemudian menjadi over protective pada Lascrea, lebih dan lebih lagi.

"Jadi, apa yang akan kau lakukan sekarang, Allail?" tanya Yeer dengan wajah yang seperti meminta jawaban instan dari Allail yang kala itu masih memasang wajah kesalnya.

"Jangan kau tanya lagi, aku pasti akan melakukan apa saja yang dibutuhkan untuk wanitaku selamat," jawab Allail tegas.

Yeer pun tersenyum mendengar jawaban Allail kala itu.

"Baiklah kalau begitu, aku akan mendoakan agar kalian berdua selalu bersama selamanya, dan jangan sampai kalian terpisah oleh suatu apa pun." Allail pun tersenyum setelah mendengarkan doa yang dipanjatkan oleh Yeer.