Abare mengusap matanya untuk meyakinkan dirinya kalau dia tidak salah lihat. Sosok yang tengah berjongkok di samping makam Higumi itu memang benar-benar sosok Camie.
'Untuk apa Camie-San berada di situ? apa dia mengenal Higumi juga? tidak, ku rasa tidak mungkin. Lalu, kalau memang begitu, apa sebenarnya yang terjadi di antara mereka?'
Abare membatin dengan pertanyaan yang menggema keras di dalam otaknya. Dengan perlahan ia dan Momoi melalui jalan itu dan masuk ke jalan masuk pemakaman itu tanpa Camie atau Leony sadari.
Abare sengaja untuk tidak membuat dirinya nampak oleh Camie. Dia tidak ingin membuat Camie tahu bahwa dirinya sedang diperhatikan oleh Abare sedari tadi.
"Otou-Chan--
"Ssstt, pelan kan suaramu. Otou-San tidak ingin Camie-San tahu lebih dulu kalau kita juga di sini," potong Abare denga suara berbisik.
Momoi ternganga sejenak, kemudian masih dengan mulut yang terbuka lebar ia mengangguk paham.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com