webnovel

Siapa Bermulut Dusta?

Setelah jam pelajaran berakhir, Yohan langsung bergegas merapikan buku bukunya yang ada di atas mejanya. Dara sempat melihat hal itu merasa aneh, sebab tak biasanya Yohan bersikap seperti itu. Yohan yang sudah berlari keluar diikuti oleh Dara di belakangnya.

"Yohan!" panggil Dara. Dan laki laki itupun langsung menoleh.

"Ada apa?" tanya Yohan tak sabar.

"Kamu mau ngapain buru buru begitu?"

"Aku ada urusan sebentar. Maaf ya, aku duluan." Tanpa menunggu jawaban dari Dara, Yohan langsung meninggalkan Dara dan segera berlari menuju ke pos satpam di mana ia meninggalkan Nadila tadi pagi.

"Mudah mudahan aja dia gak ke mana mana," gumamnya.

Dan setibanya di pos satpam Yohan melihat tempat tersebut sepi. Sedangkan pak Madmud sedang berjaga di gerbang karena sudah waktunya murid murid pulang sekolah. Yohan pun segera menghampiri pak Mahmud ke sana.

"Pak Mahmud!" panggil Yohan. Napasnya ngos ngosan karena berlari dari kelasnya setelah bel pulang berbunyi.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com