"Sayang, silahkan beristirahat lah. Aku akan menyiapkan pakaian untukmu," ucap Leo seraya mulai menggerakkan tubuhnya menjauh dari hadapan Shazia.
Shazia masih dalam tatapan yang kosong. Kini, pikirannya masih belum bisa berpikir dengan jernih soal perkataan Angela. Ia juga merasa sangat bingung dalam menanggapi segalanya. Kepalanya mulai berputar-putar setelah ia berpikir terlalu keras.
"Leo! Le–leo!" teriak Shazia dari dalam kamar.
Tentu saja Leo tidak bisa mendengar panggilan dari Shazia. Karena merasa tidak tahan, akhirnya Shazia memutuskan untuk pergi ke dalam kamar mandi. Niatnya ingin membasuh wajahnya dengan air. Namun, belum sempat membuka keran, ia sudah terjatuh tidak sadarkan diri.
Leo yang baru saja masuk ke dalam kamar mandi langsung terperangah melihat kekosongan di dalam kamar. Ia langsung berlari masuk ke dalam.kamar mandi. Dan ternyata perasaanku benar, Shazia sudah tidak sadarkan diri di dalam kamar mandi. Leo langsung mengangkat tubuh Shazia ke atas ranjang.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com