"Tidak ada pilihan lain, Mas! Kita harus segera masuk ke dalam sungai!" ucap Rose seraya menarik tangan Kevin untuk masuk ke dalam sana.
BYUR!
Kedua insan yang sedang menyelamatkan diri langsung masuk ke dalam air sungai. Untungnya ke dalamnya cukup baik, sehingga tubuh mereka hanya terhempas masuk ke dalam air. Dengan tatapan penuh kekhawatiran. Kevin mencoba meraih tangan arose yang masih tenggelam ke dalam air
"Apakah kamu merasa terancam dengan hal ini?" tanya Kevin saat berhasil menempel di bawah jembatan.
Rose mengangguk pelan. "Aku baik-baik saja. Namun, pernapasanku yang tidak baik. Hidungku kemasukan air, Mas. Sakit juga ternyata rasanya," ucapnya seraya mulai bangkit dari sana.
Setelah sampai ke apartemen Rose. Mereka segera merebahkan tubuh di atas lantai yang dingin. Mereka berdua sudah tidak kuat untuk terus berjalan lagi. Tatapan wanita yang masih merasa lelah kembali beralih kepada Kevin.
"Apakah pernapasanmu baik, Mas?" tanyanya merasa khawatir.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com