webnovel

Kejadian buruk

"Wow, sepertinya jauh lebih cepat dari perkiraan."

Ia sendiri cukup merasa bingung dengan kecepatan dan staminanya saat ini, setelah mencapai tingkat master, sepertinya tenaga dalam miliknya memiliki kekuatan yang jauh berbeda daripada sebelumnya.

Ia hanya membutuhkan waktu sekitar 4 hari dari kota Side Lake menuju kota Diamond Blue dengan berlari, sungguh kecepatan yang mengerikan.

Namun, entah kenapa Kota Diamond Blue terlihat cukup sepi saat di depan gerbangnya, padahal, rumor mengatakan bahwa kota Diamond Blue merupakan salah satu kota paling ramai di Benua Laurasia.

Entah kenapa menjadi sepi seperti ini, pasti ada sebuah kejadian yang cukup besar. Perasaannya kurang enak mengenai hal ini, namun Ia penasaran yang akhirnya membuatnya tetap ingin masuk ke dalam kota.

"Tunjukkan tanda pengenalmu." Salah satu dari beberapa penjaga itu terlihat sangat waspada, sungguh hal aneh.

Ia menyerahkan tanda pengenal yang telah Ia buat di Kota Side Lake, para penjaga pun mempersilahkan Ia untuk memasuki kota. Namun Ia masih belum bergerak masuk dan menanyai para penjaga itu.

"Sebenarnya ada kejadian apa? tidak biasanya kota ini sepi bukan?"

Para penjaga terlihat bingung untuk menjawab pertanyaan dari White, namun sepertinya mereka bukan ingin menyembunyikan jawabannya entah kenapa.

"Jadi kau belum tahu? sejak 5 hari yang lalu, secara tiba-tiba ada beberapa orang yang melakukan pembunuhan terhadap orang-orang kaya yang ada di kota, itu membuat kami memperketat pengamanan dari orang luar."

Wajah mereka semua terlihat cukup lelah, ekspresi mereka terlihat sangat buruk. Yah, wajar saja, para penjahat itu mengincar orang-orang kaya, sedangkan mereka mendapatkan gaji mereka dari para orang kaya itu.

'Apakah aku harus ikut campur? mungkin itu lumayan baik, jika musuhnya terlalu kuat aku bisa kabur.'

"Baiklah, apakah walikota membutuhkan sebuah bantuan untuk membersihkan mereka?"

Setelah Ia berkata seperti itu, para penjaga terdiam lalu tertawa terbahak-bahak hanya karena pertanyaannya.

"Hei, Terima kasih menghibur kami, kau tak perlu mem-"

Kata-kata dari mulutnya segera terhenti, mata mereka menatap pada White yang memiliki ekspresi masam dan sedang mengeluarkan auranya.

Aura yang mereka rasakan saat ini sangat jelas setara dengan aura seorang master, membuat mereka meneguk liur mereka.

"Jadi bagaimana? Apakah walikota membutuhkan sebuah bantuan?"

***

"Saya hanya bisa mengantar anda sampai sini tuan muda." Salah seorang dari penjaga di gerbang pun mengantarnya menuju kediaman walikota.

White mengangguk dan mengetuk pintu kediaman sangat walikota tersebut, sang walikota pun segera membuka pintu rumahnya tersebut.

"Apakah anda yang bernama White?"

Suara yang sopan dan penuh wibawa, orang yang cocok dengan jabatannya, tak heran Ia menjadi walikota, dari warna rambutnya pun, ia sepertinya sudah berusia lebih dari 50 tahun.

"Benar, itu aku."

"Ah begitu, mari masuk, ada beberapa orang di dalam sana."

Pria tua itu menuntunnya ke sebuah ruang bawah tanah yang berisi manusia-manusia yang menggunakan pakaian tahanan dibalik jeruji-jeruji yang ada di tempat itu.

Mereka semua juga terlihat menggunakan sebuah gelang yang memiliki duri. Ini adalah bentuk penyiksaan, namun penjahat tetaplah penjahat, tak ada gunanya mengasihani mereka.

Mata White segerela berpindah dari para tahanan menuju beberapa orang yang membawa senjata mereka, kebanyakan dari mereka adalah seorang ahli tingkat atas, sedangkan 2 orang setara dengan tingkat master.

Ia memutuskan untuk membuka dan menampakkan auranya, tujuannya jelas agar Ia tidak diremehkan, hal itu hanya akan menambah masalah baginya.

Ini juga diperlukan untuk memperjelas dominasinya tentang misi ini. Ia menjadi lebih leluasa bergerak dan dapat melakukan pembersihan dengan mudah.

Memang terdengar sombong, namun Ia meyakini sesuatu. Walau ada 2 orang yang lebih kuat dari dirinya, dan mungkin ada yang lebih pintar dari dirinya, dalam kasus yang berpusat pada penghasutan dan pemberontakan seperti ini, ia lebih memahami hal semacam itu dari yang lain.

"Baiklah, mungkin 10 orang sudah cukup untuk melakukan hal semacam ini, mungkin kalian sudah mengetahui informasi ini, tidak ada yang mencapai ahli tingkat atas, jadi, seharusnya kalian dapat mengalahkan mereka dengan mudah."

Lalu, Ia mengeluarkan mengeluarkan 10 kantung berisi logam yang terlihat cukup besar. Semua mata tertuju pada kantung itu, sebuah keserakahan segera nampak dengan jelas pada wajah beberapa orang.

"10 koin hitam setara 100 koin emas, ini hanya uang muka, jika kalian berhasil membersihkan mereka, kalian akan mendapatkan sekitar 30 koin hitam jika kalian menyelesaikan misi ini, bubar."

***

"Hei bocah tingkat master, sepertinya kau orang yang cukup berbakat hah?"

"Yah kurang lebih begitu, aku memang salah satu orang paling bervakat di dunia kau tahu?"

"Jika seperti itu, bukankah kau seharusnya sudah terkenal sejak dahulu."

Salah satu orang yang mengikuti misi ini, seseorang berpenampilan lusuhlusuh yang terlihat seperti seorang pengemis.

"Yah entahlah."

Tiba-tiba, saat mereka berbicara di wilayah mereka berdua, ada beberapa orang yang masuk ke dalam rumah target pantauan.

"Itu rumah pedagang emas."

"Baiklah, mari bergerak."