“Aku hamil!”
Setelah mengatakan hal itu, Illona yang duduk di bangku sekolah menengah atas ditinggalkan begitu saja oleh sang kekasih. Gadis yang hidup sebatang kara, tidak bisa menghubungi kekasihnya yang sudah hampir sepekan tidak berangkat ke sekolah. Ia merasa bingung dan khawatir jika ada orang lain yang mengetahui keadaannya.
Tidak lama setelah itu, kehamilannya terungkap. Para siswa di sekolah bergantian merundung Illona karena apa yang ia alami. Gadis itu tidak kuat menahan semua hinaan yang didapatnya, hingga akhirnya dia memilih tidak pergi ke sekolah dan berhenti tanpa prosedur yang seharusnya.
Meski begitu, Illona memutuskan untuk melahirkan buah hatinya. Namun, karena sang anak yang sudah tumbuh besar sangat mirip dengan kekasihnya, dia pun mulai menjadikan anak itu sebagai sasaran amarahnya.
Lalu, bagaimana hubungan Illona dengan sang anak? Akankah dia bertemu lagi dengan pria yang menjadi ayah dari anaknya itu?'
MahinaAi · Urbano
Classificações insuficientes
270 Chs
Sadar Diri
Tak lama kami tersadar ketua segera membantuku berdiri. Aku berterimakasih kepada ketua karena sudah menolongku, rasanya benar-benar malu.
Capítulo Bloqueado
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com